Abstrak


Pengaruh Variasi Konsentrasi Bekatul Sebagai Bahan Penghancur Terhadap Sifat Fisik Tablet Ekstrak Etanol Kangkung Darat (Ipomea reptans Poir.)


Oleh :
Loreta Maharani - M3509038 - Fak. MIPA

Kangkung darat merupakan bahan zat aktif yang mengandung sedatif. Pada penelitian ini kangkung darat dibuat tablet secara granulasi basah dengan menggunakan variasi konsentrasi bahan bekatul sebagai bahan penghancur dengan konsentrasi 5%,7% dan 10%. Bekatul mengandung vitamin B (B1,B2,B3,B5,B6 dan tokoferol) maupun karbohidrat yang tinggi. Bekatul mengandung karbohidrat di dalamnya terdapat pati sebagai bahan penghancur tablet. Granul yang diperoleh kemudian di uji sifat fisik granul meliputi susut pengeringan, waktu alir dan sudut diam. Tablet ekstrak kangkung darat (Ipomea reptans Poir.) dibuat 3 formulasi dengan variasi konsentrasi bahan bekatul dengan 5%, 7% dan 10% sebagai bahan penghancur tablet yang berbeda. Tablet di uji sifat fisik tablet meliputi keseragaman bobot, kekerasan, kerapuhan, dan waktu hancur. Data yang diperoleh dianalisis secara diskriptif dan secara statistik dengan menggunakan analisa varian satu jalan dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi konsentrasi bekatul sebagai bahan penghancur berpengaruh terhadap waktu hancur tablet. Pada konsentrasi 7% memberikan waktu hancur 10,99 menit, pada konsentrasi 10% 12,51 menit. Pada konsentrasi 5% tidak memenuhi persyaratan waktu hancur diperoleh hasil 15,21 menit. Kata kunci : Ekstrak etanol kangkung darat (ipomea reptans Poir.), konsentrasi bekatul 5%, 7% dan 10%.