Abstrak


Penggunaan Model Pembelajaran Konstruktivisme pada Mata Pelajaran PKn Materi Kebebasan Organisasi untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Kelas V SD Negeri 02 Petung Jatiyoso Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012


Oleh :
Dewi Nur Aisyah - K7108114 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kedisiplinan siswa pada mata pelajaran PKN melalui penggunaan model pembelajaran konstruktivisme pada siswa kelas V SD Negeri 02 Petung Jatiyoso Karanganyar tahun ajaran 2011/2012. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebanyak 3 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 02 Petung Jatiyoso Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012 yang berjumlah 28 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis interaktif (Milles & Huberman) yang terdiri dari 3 komponen yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, wawancara, dan tes. Uji validitas data pada penelitian ini menggunakan validitas isi dan trianggulasi yaitu trianggulasi data dan trianggulasi metode. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran konstruktivisme dapat meningkatkan kedisiplinan pada mata pelajaran PKN siswa kelas V SD Negeri 02 Petung Jatiyoso Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012. Peningkatan kedisiplinan tersebut dapat dibuktikan dengan meningkatnya nilai kedisiplinan siswa pada setiap siklus yaitu nilai rata-rata kedisiplinan siswa sebelum tindakan (pra siklus) hanya sebesar 64,25, dan pada siklus I nilai rata-rata kedisiplinan siswa menjadi 70,25, pada siklus II meningkat menjadi 70,79, dan pada siklus III meningkat menjadi 76,93. Sebelum dilaksanakan tindakan, siswa yang memperoleh nilai diatas KKM (=75) hanya sebanyak 12 siswa (43%), pada siklus I meningkat menjadi 16 siswa (57%), pada siklus II meningkat menjadi 20 siswa (71%), dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 25 siswa (89%). Dengan demikian dapat diajukan suatu rekomendasi bahwa dengan penerapan model pembelajaran konstruktivisme dapat meningkatkan kedisiplinan pada mata pelajaran PKN materi kebebasan organisasi siswa kelas V SD Negeri 02 Petung Jatiyoso Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.