Abstrak
Pengembangan museum tani indonesia sebagai wisata edukasi di kabupaten Klaten
Oleh :
Lusiana Nindi Ariesta - C9409018 - Fak. Sastra dan Seni Rupa
Tujuan penulisan ini adalah untuk menganalisis potensi dan menentukan strategi pengembangan museum Tani Indonesia yang terletak di kabupaten Klaten agar dapat bersaing dengan daerah tujuan wisata lainnya dan agar lebih diminati oleh wisatawan yang akan berkunjung.
Metode penelitian dalam laporan ini adalah dengan menggunakan sistem pengumpulan data secara langsung melalui observasi, wawancara, studi pustaka, studi dokumen, serta menggunakan teknik analisis data yang disajikan dalam bentuk diskriptif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Museum Tani Indonesia memiliki potensi yang sangat besar sebagai salah satu aset wisata di kabupaten Klaten. Museum Tani Indonesia yang terletak di desa Selorejo, Krakitan, Bayat masih sangat kental dengan suasana alam pedesaan, Museum Tani Indonesia memiliki berbagai koleksi mengenai dunia pertanian yang dapat menambah informasi bagi wisatawan yang berkunjung, untuk dapat bersaing dengan daerah tujuan wisata lannya yang berada di kabupaten Klaten, museum Tani Indonesia masih sangat memerlukan pengembangan yang optimal. Sedangkan kendala yang dihadapi dalam pengembangan museum Tani Indonesia adalah kurangnya perhatian pemerintah terhadap obyek tersebut, kurangnya kesadaran masyarakat tentang sadar wisata, pengelolaan yang kurang maksimal menjadikan museum Tani Indonesia terkesan tidak terurus.
Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukan bahwa Museum Tani Indonesia berpotensi untuk dikembangkan sebagai wisata edukasi, dan untuk mejadi sebuah wisata edukasi yang lebih menarik untuk dikunjungi, perlu adanya penambahan ataksi wisata di Museum Tani Indonesia.