Abstrak
Analisis Tokoh dan Nilai Pendidikan dalam Novel Gajahmada Karya Langit Kresna Hariadi (Tinjauan Psikologi Sastra)
Oleh :
Rizki Adistya Zubaida - K1208118 - Fak. KIP
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan : (1) unsur intrinsik; (2) konflik batin tokoh; dan (3) nilai pendidikan yang terkandung dalam novel Gajahmada karya Langit Kresna Hariadi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan psikologi sastra, karena penelitian berfokus pada aspek penokohan dan konflik batin yang dialami oleh tokoh-tokoh yang ada didalamnya. Sumber data berasal dari dokumen dan wawancara. Teknik pengumpulan data dengan dokumen dan wawancara. Validitas data menggunakan triangulasi teori dan sumber. Analisis data di dalam penelitian ini menggunakan analisis mengalir (flow model of analysis). Berdasarkan hasil analisis data diperoleh 3 kesimpulan. Pertama, unsur intrinsik novel Gajahmada meliputi : (1) tema tentang perebutan kekuasaan; tokoh utama protagonis yaitu Gajahmada, (2) tokoh utama antagonis yaitu Ra Kuti; (3) alur yang digunakan alur campuran; (4) sudut pandang yang digunakan adalah orang ketiga; (5) latar meliputi latar waktu, tempat dan sosial; (6) amanat dalam novel ini adalah saat menghadapi masalah jangan sampai kita mengedepankan amarah dan apabila kita berbuat salah terhadap orang lain, akan lebih baik kita meminta maaf tanpa harus disuruh. Kedua, konflik batin yang dialami tokoh meliputi : (1) Gajahmada ingin mengungkap telik sandi di tubuh pasukan Bhayangkara; (2) Ra Kuti demdam kepada Lembu Anabrang yang membuat Ra Kuti melakukan pemberontakan terhadap Jayanegara; (3) Ketakutan Ra Kuti kepada pasukan Bhayangkara; (4) Kekecewaan Jayanegara terhadap penghianatan Rakian Dharmaputra Winehsuka; (5) Kebencian Pradhabasu terhadap Gagak Bongol karena kematian Mahisa Kingkin. Ketiga nilai pendidikan yang terkandung dalam novel adalah (1) nilai sosial, saling tolong menolong; (2) Nilai moral, menghormati orang yang lebih tua; (3) Nilai religius meliputi upacara kematian; (4) Nilai kepahlawanan, sikap bijkasana dalam melakukan tindakan, dan (5) Nilai estetika berupa bahasa yang digunakan dalam novel. Kata Kunci : novel, unsur intrinsik, psikologi sastra, nilai pendidikan.
vi