Abstrak


Hubungan perokok pasif dengan tingkat kejadian kanker serviks di rsud dr moewardi


Oleh :
Syahmi Amar - G0009206 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Kejadian kanker serviks setiap tahun mengalami peningkatan dan risiko kematian akibat kanker serviks juga meningkat. Asap rokok adalah salah satu faktor risiko penyebab kanker serviks yang mengandung zat kimia seperti nikotin dan benzopiren. Kandungan zat kimia tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks dengan berbagai mekanisme. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui tingkat kejadian kanker serviks yang dihubungkan dengan paparan asap rokok. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini kasus kontrol. Sampel penelitian ini adalah pasien kanker ginekologi dengan total sampel 60 orang. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner yang telah divalidasi, kemudian dilakukan analisis data dengan analisis regresi logistik ganda. Hasil: Ditemukan adanya hubungan yang signifikan secara statistik antara perokok pasif dengan kejadian kanker serviks. Perokok pasif akan mengalami kanker serviks 11,5 kali dibandingkan bukan perokok pasif (p = 0,001, OR = 11,50). Simpulan: Berdasar penelitian wanita perokok pasif akan mengalami risiko kanker serviks 11,5 kali lebih tinggi dibandingkan bukan perokok pasif.