Abstrak


Analisis Pengaruh Camel Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Bank Umum (BNI, BRI, BTN, Bank Mandiri, BCA, Bank Danamon, Bank Permata, BII) Tahun 2008-2011


Oleh :
Ita Purbosari - F1110012 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari rasio keuangan CAR, NPL, ROE, NIM, BOPO dan LDR terhadap ROA pada tingkat kesehatan Bank Umum (BNI, BRI, BTN, Bank Mandiri, BCA, Bank Danamon, Bank Permata dan BII) Tahun 2008-2011 dan mengetahui variabel-variabel rasio keuangan CAR, NPL, ROE, NIM, BOPO dan LDR yang paling dominan berpengaruh terhadap ROA pada Bank Umum (BNI, BRI, BTN, Bank Mandiri, BCA, Bank Danamon, Bank Permata dan BII) Tahun 2008-2011. Penulis menggunakan data sekunder yaitu data Laporan keuangan Tahunan dalam Laporan keuangan Triwulanan Kuartal 4 pada Bank Umum (Bank Negara Indonesia/BNI, Bank Rakyat Indonesia/BRI, Bank Tabungan Negara/BTN, Bank Mandiri, Bank Central Asia/BCA, Bank Danamon, Bank Permata dan Bank Internasional Indonesia/BII) tahun 2008-2011 di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa: 1) Hasil pengujian uji F didapatkan bahwa keenam variable bebas yaitu CAR, NPL, ROE, NIM, BOPO, dan LDR secara serempak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap rasio ROA; 2) Dengan menggunakan uji t yang menguji secara parsial dengan signifikansi α = 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa dari keenam variable bebas, variable CAR, NPL dan LDR tidak signifikan dan variable lainnya seperti ROE, NIM dan BOPO secara parsial berpengaruh terhadap variable dependen (ROA). Apabila dilihat dari keenam variable bebas diatas, variable NIM yang mempunyai pengaruh yang dominan terhadap rasio ROA sebesar 19,43%. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini, yaitu 1). Managemen perbankan seharusnya tetap memperhatikan rasio CAR yang mengindikasikan ketaatan bank dalam memenuhi permodalannya sehingga dapat digunakan untuk melindungi deposan dengan menangkal kerugian usaha perbankan sebagai resiko usaha perbankan. 2). Manajemen perbankan agar selalu dapat menjaga kestabilan kinerja perusahaan dengan mengikuti perkembangan dari Laporan Keuangan melalui rasio-rasio keuangannya dan prinsip-prinsip tentang kesehatan bank yang telah dikeluarkan Bank Indonesia melalui Surat Ketetapan Bank Indonesia. Kata Kunci : CAMEL, Kinerja Perusahaan