Abstrak


Pengaruh pemberian ekstrak buah jambu biji merah (psidium guajava linn) terhadap kerusakan struktur histologis ginjal mencit yang diinduksi parasetamol


Oleh :
Prisca Priscilla - G0009170 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Buah jambu biji merah (Psidium guajava Linn) mengandung berbagai macam antioksidan seperti vitamin A, C, E, mineral Fe, Mn, Zn, Se, flavonoid, dan likopen. Antioksidan tersebut diketahui memiliki potensi efek nefroprotektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah jambu biji merah terhadap kerusakan struktur histologis ginjal mencit yang diinduksi parasetamol dan pengaruh peningkatan dosis ekstrak buah jambu biji merah dalam meningkatkan efek proteksi terhadap kerusakan struktur histologis ginjal mencit yang diinduksi parasetamol. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan the post test only controlled group design. Sampel menggunakan 28 ekor mencit jantan dari galur Swiss webster, dengan umur 2-3 bulan dan berat badan + 20 gram. Sampel diambil dengan metode incidental sampling dan dibagi secara acak ke dalam 4 kelompok. Kelompok KK(-) dan KK(+), mencit diberi akuades selama 14 hari. Kelompok KP1, mencit diberi ekstrak buah jambu biji merah dosis 35 mg/20 gram BB mencit dan kelompok KP2, mencit diberi ekstrak buah jambu biji merah dosis 70 mg/20 gram BB mencit selama 14 hari. Parasetamol diberikan pada kelompok KK(+), KP1, dan KP2 pada hari ke-12, 13, dan 14. Hari ke-15, mencit dikorbankan dan ginjal mencit dibuat preparat dengan metode blok parafin dan pengecatan HE. Gambaran histologis ginjal dinilai berdasarkan penjumlahan intisel piknosis, karioreksis, dan kariolisis. Data dianalisis menggunakan uji One-Way ANOVA (a = 0,05) dan dilanjutkan uji Post Hoc Multiple Comparisons (LSD) (a = 0,05). Hasil Penelitian: Hasil uji One-Way ANOVA menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara keempat kelompok. Hasil uji LSD menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara kelompok KK(-)-KK(+), KK(-)-KP1, KK(-)-KP2, KK(+)-KP1, KK(+)-KP2, dan KP1-KP2. Simpulan Penelitian: Ekstrak buah jambu biji merah dapat mencegah kerusakan struktur histologis ginjal mencit yang diinduksi parasetamol dan peningkatan dosis ekstrak buah jambu biji merah dapat meningkatkan efek proteksi terhadap kerusakan struktur histologis ginjal mencit yang diinduksi parasetamol.