Abstrak
Strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru pada kelas akselerasi di smp negeri 1 karanganyar tahun pelajaran 2011/2012
Oleh :
Siti Fathul Janah - K8408059 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui persoalan yang dihadapi
oleh guru dalam proses pembelajaran kelas akselerasi di SMP Negeri 1
Karanganyar, (2) mengetahui strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru
dalam proses pembelajaran, (3) mengetahui alasan guru memilih menggunakan
strategi pembelajaran tersebut.
Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Sumber data berasal dari data primer dan data sekunder. Data primer
adalah data verbal yang diperoleh langsung dari wawancara dengan informan
yang terdiri dari guru, siswa, waka kurikulum, ketua program akselerasi, dan
observasi proses pembelajaran di kelas akselerasi. Data sekunder yaitu dokumen
atau arsip mengenai kurikulum akselerasi. Teknik Sampling diambil melalui
teknik Purposive dengan Snowball Sampling. Teknik pengumpulan data dengan
wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Uji validitas data
menggunakan triangulasi sumber. Analisis data menggunakan teknik Analisis data
model interaktif yakni dengan tahapan sebagai berikut: reduksi data, penyajian
data, penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Simpulan hasil penelitian yaitu: (1) Persoalan yang dihadapi oleh guru
dalam proses pembelajaran yaitu guru menghadapi beberapa siswa yang masih
kekanak-kanakan, kurang mandiri atau masih bergantung pada temannya, dan
waktu penyelesaian semua materi pembelajaran yang dipercepat, (2) Strategi yang
digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran yaitu strategi pembelajaran
pemecahan masalah dengan metode debat, strategi pembelajaran kooperatif
dengan metode simulasi, dan strategi pembelajaran kooperatif dengan metode
diskusi kelompok dilanjutkan presentasi, (3) Alasan para guru menggunakan
strategi tersebut dikarenakan untuk strategi tersebut dapat melatih siswa akselerasi
menjadi lebih mandiri dan mampu berfikir secara kritis serta untuk mensiasati
waktu pembelajaran program akselerasi yang dipercepat, selain itu karena media
pembelajaran yang digunakan cukup sederhana.