Abstrak


Hubungan Frekuensi Bermain Video Game Kekerasan dengan Perilaku Agresif pada Remaja


Oleh :
Caesar Aditya Murti - G0104012 - Fak. Kedokteran

Banyaknya fenomena kekerasan pada remaja telah membuat pihak prihatin,banyak faktor yang mempengaruhi tidakan-tindakan agresif ini salah satunya adalah media elektronik yaitu video game seperti playstation. Dengan permainan yang mengandung tindakan-tindakan kekerasan di dalamnya secara langsung maupun tidak langsung bisa menyebab perilaku agresif pada orang yang sering memainkannya. Agresif adalah perilaku untuk melukai orang lain (secara fisik atau verbal) atau merusak harta benda. bahwa perilaku agresif merupakan tindakan nyata dan mengancam sebagai ungkapan benci. bahwa game adalah rekreasi atau aktifitas yang dilakukan untuk kesenangan., mencakup bermain dengan mainan, berpartisipasi dalam olah raga, menonton televisi, dan lain sebagainya. Dan frekuensi bermain video game jenis kekerasan adalah angka yang menunjukkan berapa banyak kegiatan bermain video game yang berisi adegan-adegan kekerasan terjadi atau diulang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara frekuensi bermain video game kekerasan dengan perilaku agresif pada remaja. Subjek penelitian ini adalah remaja yang sering bermain playstation yang berjumlah 40 remaja. Mengingat banyaknya populasi, maka penelitian ini menggunakan proporsional stratified random sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi dengan bantuan program komputer SPSS for MS windows versi 16. Berdasarkan hasil output SPSS menunjukkan besar koefisien korelasi 0,513 dengan p-value 0,001 < 0,05 maka terdapat hubungan signifikan antara frekuensi bermain video game kekerasan dengan perilaku agresif pada remaja. Variabel frekuensi bermain video game kekerasan dengan perilaku agresif pada remaja memiliki hubungan positif. Hal ini menunjukan bahwa semakin sering seseorang bermain video game kekerasan maka akan semaikin tinggi tingkat perilaku agresif. Kata Kunci: Frekuensi Bermain Video Game Kekerasan, Perilaku Agresi