Abstrak


Analisis Profesionalisme Guru Bersertifikat Pendidik di SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali


Oleh :
Tri Hastuti - K7408278 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui guru yang bersertifikat pendidik apakah sudah melaksanakan tugasnya sesuai standart profesionalisme yang ditentukan dan Untuk mengetahui dampak guru yang telah bersertifikat pendidik di SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan metode etnografi. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali. Sumber data dalam penelitian ini berasal dari kepala sekolah, guru yang bersertifikat pendidik, dan siswa. Teknik pengambilan sample atau cuplikan dengan menggunakan”Purposive Sampling”dan”Snow-Ball Sampling”. Teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Uji validitas data dengan menggunakan triangulasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis interaktif. Guru bersertifikat pendidik di SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali Guru bersertifikat pendidik di SMK Negeri kabupaten Boyolali sudah menguasai materi pelajaran. Hal tersebut dapat dilihat dari pengembangan dan penyampaian materi pelajaran ketika pembelajaran berlangsung. Pembelajaran di kelas menjadi lebih hidup karena guru menguasai materi pelajaran. Manajemen pengelolaan kelas yang baik dengan membentuk kelompok-kelompok diskusi membuat pembelajaran lebih berarti. Penyampaian materi pelajaran yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari (kontekstual) menjadikan pembelajaran lebih bermakna bagi siswa. Guru bersertifikat pendidik di SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali belum menguasai TIK dalam mendukung pembelajaran, hal tersebut dikarenakan keterbatasan sarana prasarana dan kurangnya kompetensi guru dalam bidang tersebut dan masalah manajemen waktu. Guru bersertifikat pendidik SMK SMK Negeri 1 Sawit Kabupaten Boyolali belum melaksanakan PTK karena kendala manajemen waktu. Dampak sertifikasi yang terjadi di SMK Negeri 1 Sawit Boyolali adalah; guru yang bersertifikat pendidik belum melaksanakan tugasnya dengan maksimal Hal ini dapat dilihat dari hasil pemebelajaran siswa,masih adanya siswa yang belum tuntas atau mengulang yaitu sebanyak 10 orang siswa.