Hubungan antara sumber-sumber informasi pertanian dengan motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk di Desa Kemasan Kecamatan Polokarto Kabupaten Sukoharjo

Oleh :
Lady Diana Iswantiningsih - H0403044 - Fak. Pertanian

ABSTRAKSI Peningkatan produksi pertanian dapat digunakan pupuk majemuk, yang dalam satu kemasan sudah mengandung tiga unsur sekaligus yaitu unsur N (nitrogen), P (fosfor), K (kalium). Penggunaan pupuk majemuk dapat menjamin keseimbangan komposisi pupuk, dengan demikian diperlukan penyebaran informasi pertanian mengenai pupuk majemuk dari sumber-sumber informasi pertanian kepada petani, agar petani mengetahui dan memahami kegunaan pupuk majemuk. Penyebaran informasi pertanian tersebut dapat meningkatkan pengetahuan, serta dapat merubah perilaku dan sikap petani. Perubahan perilaku petani dapat dilihat dari motivasinya dalam pengunaan pupuk majemuk. Motivasi timbul akibat adanya terpaan pesan dari sumber informasi pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan sumber-sumber informasi pertanian, mengkaji pemilihan sumber-sumber informasi pertanian, mengkaji tingkat motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk, serta mengkaji hubungan antara sumber-sumber informasi pertanian dengan motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk di Desa Kemasan Kecamatan Polokarto. Metode dasar penelitian adalah metode deskriptif, dengan teknik survei. Daerah sampel dalam penelitian yaitu Desa Kemasan Kecamatan Polokarto dimana memiliki kelas kelompok tani yang beragam. Populasi penelitian adalah seluruh anggota kelompok tani yang menggunakan pupuk majemuk. Jumlah sampel adalah 40 responden. Metode yang digunakan adalah proportional sampling dan purposive. Untuk mengukur faktor pemilihan sumber informasi, pemilihan sumber informasi dan motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk menggunakan rumus interval. Untuk mengetahui hubungan antara sumber-sumber informasi pertanian dengan motivasi petani dalam penggunaan pupuk majemuk digunakan uji koefisien korelasi rank spearman (rs). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemilihan PPL, kontak tani, dan petani lain sebagai sumber informasi berada dalam kategori tinggi, sedangkan pemilihan media cetak dan media elektronik sebagai sumber informasi berada dalam kategori sedang. Motivasi ekonomi petani dalam menggunakan pupuk majemuk termasuk dalam kategori tinggi. Motivasi afiliasi, prestasi, belajar, dan motivasi total petani dalam menggunakan pupuk majemuk termasuk dalam kategori sedang. Pada taraf kepercayaan 95 %, PPL, kontak tani, petani lain, serta media elektronik dalam penelitian ini mempunyai hubungan yang signifikan dengan motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk. Sedangkan media cetak dalam penelitian ini mempunyai hubungan yang tidak signifikan dengan motivasi petani dalam menggunakan pupuk majemuk.