Abstrak


Formulasi Krim Tipe M/A dan A/M Repelan Minyak Atsiri Akar Wangi (Vetiveria Zizanioidesi (L) Nash) dengan Evaluasi Sifat Fisisnya


Oleh :
Dhery Madyati Manurung - M3509018 - Fak. MIPA

ABSTRAK Minyak atsiri akar wangi (Vetiveria zizanoides (L) Nash) mengandung vetiverol sebagai komponen utama, yaitu senyawa golongan seskuiterpen yang berpotensi sebagai anti nyamuk (repellan). Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh sediaan farmasi yang berupa krim minyak atsiri akar wangi yang berkhasiat sebagai anti nyamuk (repellan) yang stabil selama penyimpanan dan mengetahui pengaruh basis tipe minyak dalam air (M/A) dan air dalam minyak (A/M) terhadap stabilitas fisik krim selama 4 minggu. Krim minyak atsiri akar wangi dibuat 2 formula dengan basis yang berbeda yaitu F1 (M/A) dan F2 (A/M) dengan konsentrasi minyak atsiri 10%. Krim diuji sifat fisik meliputi daya sebar, daya lekat, kemampuan proteksi, homogenitas, organoleptis dan pH. Data yang diperoleh dibandingkan dengan persyaratan pada literatur. Selain itu, data yang diperoleh dianalisis menggunakan Independent T test dengan taraf kepercayaan 95% dan data yang tidak terdistribusi normal diuji kembali menggunakan Mann Whitney test. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan bermakna antara krim tipe M/A dan A/M untuk uji sifat fisik krim terutama daya lekat dan pH krim. Daya lekat yang dimiliki tipe M/A lebih lama jika dibandingkan dengan krim tipe A/M. Nilai pH pada krim tipe M/A hampir mendekati pH kulit sedangkan krim tipe A/M memiliki pH yang cukup basa. Krim dengan tipe M/A memiliki kemampuan proteksi dan daya sebar yang baik, namun tidak demikian dengan krim tipe A/M. Kata kunci : krim, repellan, minyak atsiri Vetiveria zizanoides (L) Nash, vetiverol