Pengaruh Ukuran Perusahaan, Return on Asset, Net Profit Margin dan Debt to Equity Ratio Terhadap Praktik Perataan Laba (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2007-2010)

Oleh :
Hardina Martantia - F1309047 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh ukuran perusahaan, return on asset , net profit margin dan debt to equity ratio terhadap praktik perataan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2010. Sampel dalam penelitian ini diperoleh dengan metode purposive sampling. Terdapat 62 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2010 yang memenuhi kriteria sampel penelitian. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua pengujian. Pertama, pengujian univariate yang digunakan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara perusahaan perata dan bukan perata. Dalam pengujian ini, peneliti menggunakan Independent Sampel T-Test jika data berdistribusi normal dan Mann-Whitney Test jika data tidak berdistribusi normal. Kedua, pengujian multivariate dengan menggunakan binary logistic regression untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perataan laba . Berdasarkan hasil Indeks Eckel, 28 perusahaan manufaktur melakukan praktik perataan laba. Hasil analisis multivariate menunjukan bahwa ukuran perusahaan, return on asset, net profit margin dan debt to equity rati tidak berpengaruh secara signifikan terhadap praktik perataan laba. Kata Kunci: ukuran perusahaan, return on asset, NET PROFIT MARGIN, debt to equity ratio dan perataan laba