Abstrak


Partisipasi Petani Dalam Program Rintisan Dan Akselerasi Pemasyarakatan Inovasi Teknologi Pertanian (Prima Tani) Di Desa Candi Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang


Oleh :
Prima Rindang Mulattyas - H0407057 - Fak. Pertanian

Program Rintisan dan Akselerasi Pemasyarakatan Inovasi Teknologi Pertanian (PRIMA TANI) merupakan suatu bentuk kegiatan rintisan guna mempercepat adopsi inovasi teknologi dan membangun kelembagaan agribisnis pedesaan secara partisipatif. Bantuan berupa ternak sapi dan tanaman hias merupakan sarana yang digunakan untuk mengenalkan dan menerapkan inovasi teknologi kepada petani dalam PRIMA TANI. Namun pada pelaksanaannya ada kegiatan yang tidak berlanjut seperti budidaya stroberi dan tidak digunakannya salah satu kandang komunal dalam usaha perbibitan ternak sapi. Kondisi seperti itu akan berdampak pada keberhasilan kegiatan PRIMA TANI. Oleh sebab itu perlu dikaji mengenai partisipasi petani terhadap kegiatan PRIMA TANI. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat partisipasi petani, mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani, dan mengkaji hubungan yang signifikan antara partisipasi petani dengan faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi petani dalam PRIMA TANI. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan teknik survei. Penentuan daerah dilakukan secara sengaja. Responden yang digunakan sebanyak 40 responden dengan penentuan sampel dilakukan secara proportional random sampling. Analisis data yang digunakan untuk menganalisis hubungan karakteristik sosial, lingkungan sosial, dan lingkungan ekonomi petani dengan tingkat partisipasi petani adalah uji Koefisien Korelasi Rank Spearman (rs). Penelitian ini menunjukkan bahwa umur responden tergolong dalam usia produktif. Keaktifan keanggotaan petani, tingkat pendidikan non formal, pengaruh lingkungan sosial, dan lingkungan ekonomi tergolong dalam kategori sedang. Tingkat pendidikan formal dan pendapatan petani, tergolong dalam kategori rendah. Partisipasi petani pada tahap perencanaan tergolong dalam kategori rendah. Partisipasi petani pada tahap pelaksanaan dan pemanfaatan hasil, dan partisipasi total petani tergolong sedang. Berdasarkan hasil koefisien korelasi rank spearman dengan (α=0,05), terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan non formal dengan tingkat partisipasi pada tahap perencanaan. Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara keaktifan keanggotaan dengan tingkat partisipasi petani pada tahap perencanaan. Terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan sosial petani dengan partisipasi pada tahap pemanfaatan. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keaktifan keanggotaan petani dan pendidikan formal dengan partisipasi pada tahap pelaksanaan dan perencanaan. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan sosial petani dengan partisipasi petani pada tahap perencanaan dan pelaksanaan. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara umur, pendidikan formal, pendapatan, dan lingkungan ekonomi petani dengan tingkat partisipasi petani baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pemanfaatan dalam kegiatan PRIMA TANI.