Abstrak


Proses sistem verifikasi legalitas kayu (SVLK) untuk keperluan ekspor meubel pada CV. Manggala Java Art Kabupaten Klaten


Oleh :
Brilian Harsita - F3109015 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk memperoleh gambaran lebih mendalam mengenai keberadaan sistem baru yaitu SVLK (Sistem Verifikasi Legalitas Kayu) terhadap kegiatan ekspor pada CV. Manggala Java Art sebagai perusahaan meubel yang menggunakan kayu sebagai bahan pokok produksi. Sistem ini akan mulai diberlakukan secara menyeluruh tahun 2013 untuk seluruh pengusaha pengekspor kayu di Indonesia sebagai bukti jika kayu yang mereka pergunakan merupakan hasil hutan yang tereboisasi. Sampai saat ini CV. Manggala Java Art hanya menggunakan Chain Of Custody (COC) yang merupakan sertifikat yang menunjukkan asal kayu tersebut ditebang, tetapi tanpa tahu tanggal penebangan dan apakah hutan tersebut tereboisasi. Jadi CV. Manggala Java Art harus membuat SVLK sebagai pengganti COC yang sudah tidak berlaku lagi, karena jika tahun 2013 CV. Manggala Java Art belum memiliki SVLK maka CV. Manggala Java Art tidak dapat melakukan kegiatan ekspor. Jenis penelitian yang dilakukan adalah studi kasus yang selanjutnya di diskripsikan untuk mengetahui pengaruh keberada SVLK. Metode yang digunakan adalah dengan metode observasi (peninjauan langsung ke perusahaan) dan wawancara terhadap staf dan karyawan untuk melengkapi data yang belum diperoleh dalam observasi. Apabila data sudah lengkap, kemudian disusun sebuah laporan yang memuat bagian-bagian penting yang berkaitan dengan pengaruh SVLK terhadap kegiatan ekspor pada CV. Mangala Java Art. Berdasarkan penitian, hingga saat ini CV. Manggala Java Art belum memiliki SVLK, namun akan segera di proses untuk mendapatkan SVLK tersebut dan memenuhi persyaratan untuk mendapatkan SVLK tersebut. Untuk saran yang diberikan penulis kepada CV. Manggala Java Art hendaknya CV. Manggala Java Art segera membuat SVLK, karena akan memberikan manfaat untuk kegiatan ekspor CV. Manggala Java Art dan tenggat waktu untuk mendapatkan SVLK semakin sempit. This purpose of writing of end duty is to obtain get picture is more circumstantially hit existence of new system that is SVLK ( Wood Legality Verification System) to export activity at CV. Manggala Java Art as company of meubel using wood as component of fundamental producing. System which will start gone into effect by accross the board for all entrepreneur eksportir wood in Indonesia as evidence if wood which they utilized was forests result which reboisation. Till Now CV. Manggala Java Art only using Chain Of Custody (COC) which is certificate showing of the wood cut away, but without know of date of hewing and whether the forest of reboisation. So CV. Manggala Java Art have to make SVLK in the place of COC which have is not applicable again, because if year 2013 CV. Manggala Java Art not yet have SVLK hence CV. Manggala Java Art cannot do export activity. Research type taken case study later on explained to know influence of existence of SVLK. Method which applied is with observation method ( sighting of direct to company) and interview to employees and staff for equiping data which not yet been obtained in observation. If data have been is complete, then compiled a report loading key parts related to influence SVLK to export activity at CV. Mangala Java Art. Based on stickpin, till in this time CV. Manggala Java Art not yet have SVLK, but would soon in process for getting SVLK and fulfill clauses for getting SVLK. For given by suggestion by writer to CV. Manggala Java Art is CV . Manggala Java Art shall make SVLK soon, because will give benefit for export activity in CV. Manggala Java Art and periode of time for get SVLK progressively tight.