Abstrak
Penerapan Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning) Tipe Jigsaw (Jigsaw Learning) dalam Upaya Meningkatkan Keaktifan dan Ketuntasan Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 4 SMA Batik 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012
Oleh :
Wiwit Ardianti - K7408164 - Fak. KIP
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan ketuntasan
belajar dalam pembelajaran Akuntansi pada siswa kelas XI IPS 4 SMA Batik 1
Surakarta dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan
dalam tiga siklus, masing-masing siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan
tindakan, observasi dan interpretasi, serta analisis dan refleksi. Subjek penelititan
adalah siswa kelas XI IPS 4 SMA Batik 1 Surakarta yang berjumlah 33 siswa.
Sumber data berasal dari guru, siswa, aktivitas pembelajaran, dan nilai siswa.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data
(triangulasi sumber), sedangkan untuk analisis data, peneliti menggunakan tiga
komponen, yaitu reduksi data, sajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui penerapan pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan keaktifan dan ketuntasan belajar siswa
dari pra siklus ke siklus 1, siklus 1 ke siklus 2, serta dari siklus 2 ke siklus 3. Dari
jumlah siswa sebanyak 33 orang, saat pra siklus diperoleh data keaktifan siswa pada
aspek Visual Activities 36,36%, Oral Activities 27,27%, Listening Activities 30,30%,
dan pada aspek Writing Activities 39,39%. Sebelum penerapan pembelajaran
kooperatif tipe jigsaw, nilai rata-rata ulangan harian kelas XI IPS 4 adalah 60,91,
siswa yang telah tuntas sebesar 27,27% atau 9 siswa, sedangkan siswa yang belum
tuntas sebesar 72,73% atau 24 siswa. Pada siklus 1 diperoleh hasil peningkatan
keaktifan siswa pada aspek Visual Activities 69,70%, Oral Activities 39,39%,
Listening Activities 78,79%, dan Writing Activities 63,64%, ketuntasan belajar siswa
pada siklus 1 sebesar 42,42%. Pada siklus 2 diperoleh hasil tingkat keaktifan siswa
pada aspek Visual Activities 81,82%, Oral Activities 87,88%, Listening Activities
84,85%, dan Writing Activities 78,79%, ketuntasan belajar pada siklus 2 jumlahnya
meningkat menjadi 69,70%. Pada siklus 3 diperoleh hasil tingkat keaktifan siswa
pada aspek Visual Activities 100%, Oral Activities 93,94%, Listening Activities
100%, dan Writing Activities 93,94%, hasil ketuntasan belajar siswa menunjukkan
adanya peningkatan kembali menjadi 90,91%.
Simpulan dalam penelitian ini adalah penerapan pembelajaran kooperatif
tipe jigsaw dapat meningkatkan keaktifan dan ketuntasan belajar siswa kelas XI IPS
4 SMA Batik 1 Surakarta, hal ini ditunjukkan dengan hasil penelitian yang
mengalami peningkatan setiap siklusnya.
Kata kunci: pembelajaran kooperatif, jigsaw, keaktifan, ketuntasan belajar.