Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Melalui Metode Team Games Tournament (Tgt) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Stenografi Kelas X Ap 1 Di Smk Negeri 3 Surakarta Tahun 2011/2012


Oleh :
Sari Fatmawati - K7408265 - Fak. KIP

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan apakah penggunaan model pembelajaran kooperatif dengan metode TGT dalam upaya meningkatkan hasil belajar mata pelajaran stenografi siswa kelas X AP 1 SMK Negeri 3 Surakarta tahun ajaran 2011/2012. Penelitian ini menggunakan pendekatan tindakan kelas. Obyek penelitian ini adalah siswa kelas X AP 1 SMK Negeri 3 Surakarta yang berjumlah 4 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dengan kolaborasi antara guru kelas, peneliti, dan melibatkan siswa. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Prosedur penelitian meliputi tahap : (1)persiapan, (2) penyusunan rencana tindakan, (3) pelaksanaan tindakan, (4) observasi atau pengamatan, dan (5) penyusunan laporan. Proses penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari empat tahap, yakni: (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan interprestasi, dan (4) analisis dan refleksi. Setiap siklus dilaksanakan dalam tiga kali pertemuan, siklus pertama selama 6 x 45 menit dan siklus kedua 6 x 45 menit. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar mata pelajaran stenografi melalui penerapan model pembelajaran kooperatif metode TGT. Hal tersebut terefleksi dari beberapa indikator sebagai berikut: (1) keaktifan siswa saat apersepsi menunjukkan peningkatan dari 52,5% atau 21 siswa pada siklus I menjadi 87,5% atau 35 siswa pada siklus II, (2) keaktifan siswa saat diskusi meningkat dari 80 % atau 32 siswa pada siklus I menjadi 92,5% atau 37 siswa pada siklus II, (3) kemandirian siswa saat evaluasi mengalami peningkatan dari 78,38% atau 29 siswa pada siklus I menjadi 89,19% atau 33 siswa pada siklus II, (4) adanya peningkatan pencapaian hasil belajar siswa dari 72,5% sebanyak 29 siswa pada siklus I meningkat menjadi 35 siswa sebesar 87,5% pada siklus II. Peningkatan tersebut terjadi setelah guru melakukan beberapa upaya, antara lain: (1) guru sudah mengelola kelas dengan baik, (2) guru membuat inovasi baru dalam menyampaikan pelajaran stenografi dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif dengan metode TGT, (3) guru menyadari perlunya melakukan evaluasi terhadap proses pembelajaran, agar kelemahan- kelemahan yang ada dapat teratasi dengan baik dan tidak terulang pada pembelajaran selanjutnya.