Abstrak


Prarancangan pabrik nitrogliserin dari gliserin dan asam nitrat dengan proses biazzi kapasitas 11.000 ton/tahun


Oleh :
Dian Novitasari - I0508015 - Fak. Teknik

Nitrogliserin merupakan bahan intermediate yang digunakan untuk proses pembuatan propelant dari jenis double base dan obat pereda rasa serangan jantung (angina pectoris). Proses pembuatan nitrogliserin dengan proses Biazzi menggunakan bahan baku gliserin dan asam nitrat dengan katalis asam sulfat. Prarancangan pabrik nitrogliserin kapasitas 11.000 ton/tahun dengan bahan baku gliserin 4.662 ton/tahun dan asam nitrat 9.323 ton/tahun Pabrik direncanakan berdiri di Cilegon, Jawa Barat pada tahun 2016 dan beroperasi pada tahun 2017. Reaksi pembentukan nitrogliserin dari gliserin dan asam nitrat merupakan reaksi fase cair-cair dengan katalis cair. Reaksi berlangsung di reaktor alir tangki berpengaduk pada suhu 15°C dan tekanan 1 atm. Produk yang dihasilkan adalah nitrogliserin dengan kadar etilbenzena sebesar 99%. Tahapan proses meliputi persiapan bahan baku, pembentukan nitrogliserin di dalam reaktor, dan pemurnian produk. Pemurnian produk dilakukan dengan cara pencucian dan pemisahan produk dengan decanter. Unit pendukung proses pabrik meliputi unit kebutuhan air sebesar 10,48 m3/jam , udara tekan sebesar 60 m3/jam, tenaga listrik sebesar 432,23 kW, bahan bakar 44,87 L/jam dan refrigerasi. Pabrik juga didukung laboratorium yang mengontrol mutu bahan baku dan produk sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan. Selain itu terdapat unit pengolahan limbah yang menangani limbah baik padat, cair, maupun gas yang dihasilkan dari proses produksi. Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift . Dari hasil analisis ekonomi diperoleh, ROI (Return on Investment) sebelum dan sesudah pajak sebesar 48,93% dan 39,14%, POT (Pay Out Time) sebelum dan sesudah pajak selama 1,7 dan 2,03 tahun, BEP (Break Event Point) 42,54% dan SDP 26,10%. Sedangkan DCF (Discounted Cash Flow) sebesar 29,23%. Jadi dari segi ekonomi pabrik tersebut layak untuk didirikan.