ABSTRAK Tujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk memperoleh gambaran secara lebih mendalam mengenai kebijakan promosi ekspor yang dijalankan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan Penanaman Modal kabupaten Sukoharjo, dalam rangka untuk meningkatkan volume ekspor di kabupaten Sukoharjo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis, yaitu mengambil satu objek dan diteliti secara mendalam dengan memfokuskan pada satu masalah. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, data primer didapatkan dengan wawancara langsung dengan pegawai pihak Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan Penanaman Modal kabupaten Sukoharjo dalam hal ini bagian ekspor-impor nya, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Dan Penanaman Modal kabupaten Sukoharjo dalam rangka peningkatan dan pengembangan ekspor kabupaten, melalui kebijakan promosi ekspor melakukan kegiatan yang berupa mengikuti pameran dagang yang diselenggarakan bekerjasama dengan Departemen Perdagangan pusat. Kegiatan yang kedua adalah menyusun daftar inquiry profil importir-importir dunia yang diperoleh dari atase-atase perdagangan. Kegiatan yang ketiga adalah penyusunan daftar nama-nama eksportir sukuharjo beserta produk unggulannya dalam bentuk booklet 12 komoditi unggulan sukoharjo. Adapun tujuan dari penyusunan booklet ini adalah melalui kegiatan pengembangan data base informasi potensi unggulan. Booklet komoditi unggulan ini memuat informasi tentang 12 komoditi unggulan yang ada di kabupaten Sukoharjo dengan tujuan untuk dapat meningkatkan jumlah komoditi unggulan dan dapat meningkatkan pemasaran baik dalam negeri maupun ekspor ke luar negeri. Agar program peningkatan dan pengembangan ekspor dapat maksimal, maka perlu menambah media promosi yaitu melalui website. Karena dengan website, seluruh importir dapat melihat potensi-potensi yang ada di kabupaten Sukoharjo tanpa harus mengeluarkan biaya mahal, begitu pula dengan para eksportir di kabupaten sukoharjo, dapat memiliki media promosi gratis. Kurang pahamnya eksportir terhadap manajemen ekspor, dan penguasaan bahasa inggris merupakan faktor penyebab sering gagalnya sales contract antara eksportir dan importir, yang pada akhirnya mempengaruhi target sasaran yang hendak dicapai pihak Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal Sukoharjo
