Abstrak


Peran IMF dalam sistem ekonomi Indonesia (studi krisis ekonomi di Indonesia tahun 1998)


Oleh :
Khaesti Dini Habibah - K4408005 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Memahami upaya-upaya IMF dalam memperbaiki sistem ekonomi di Indonesia (2) Mengetahui kondisi perekonomian di Indonesia pasca IMF (3) Mengetahui sistem ekonomi pasca IMF dalam menanggulangi krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian sejarah (historis), yaitu merupakan kegiatan penelitian yang bertujuan untuk memecahkan masalah yang terjadi pada masa lampau. Objek penelitian adalah peran IMF dalam Sistem Ekonomi Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode historis. Langkah-langkah yang digunakan dalam metode historis ada empat tahap kegiatan, yaitu: heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Sumber data yang digunakan adalah sumber primer dan sumber sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka. Analisa data yang digunakan adalah analisa historis yaitu analisa yang mengutamakan ketajaman dalam menginterpretasi fakta sejarah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Krisis ekonomi di Indonesia yang terjadi pada tahun 1998 terjadi akibat, dianutnya sistem devisa yang terlalu bebas tanpa adanya pengawasan yang memadai, tingkat depresiasi rupiah yang relatif rendah berada di bawah nilai tukar nyata, hutang luar negeri swasta dan sistem perbankan nasional yang lemah, (2) IMF sebagai lembaga internasional yang menjaga stabilitas ekonomi di dunia memberikan bantuan kepada Indonesia secara finansial ketika Indonesia meminta bantuan dalam menangani krisis ekonomi. Program yang diberikan oleh IMF cukup beragam dan kontroversial karena IMF memasukkan kepentingan dari negara pemberi bantuan dana dalam mengatur sistem ekonomi yang disarankan kepada pemerintah Indonesia. Kepetingan negara pemberi pinjaman tersebut bukannya memperbaiki kondisi perekonomian di Indonesia tetapi menghambat perkembangan perekonomian. Bantuan yang diberikan oleh IMF lebih bersifat sementara dan tidak bertahan sampai dengan perkembangan selanjutnya, (3) Kerjasama yang dilaksanakan selama 6 tahun telah menimbulkan dampak positif maupun dampak negatif. Di antara dampak positif dan negatif tersebut dampak yang lebih banyak diberikan adalah dampak negatifnya. IMF sebagai lembaga internasional yang bertugas menjaga stabilitas ekonomi dunia lebih memihak kepada negara-negara kaya yang memiliki modal. Bagi negara yang tidak ikut serta dalam menjaga stabilitas keuangan internasional maka IMF akan melakukan tekanan-tekanan ekonomi maupun politik. Tindakan ini dimaksudkan agar kepentingan negara-negara maju di negara berkembang tetap terjaga. The Objective for this research is: (1) To comprehend the effort of IMF to repair the economic system in Indonesia, (2) To find out the expansion of economic Indonesia after IMF, (3) To find out the economic system of Indonesia after IMF to repair the crisis economic in Indonesia. The type of this research is historic that have a purpose to analyze of the past. The object for this research is the role of IMF to economic system in Indonesia. This research employed a hirostical method. The rule of historical method has have four step this is: heuristic, criticsm, interpretation and historiography. The data source apply the primary source and secondary source. Technique of collecting data used was historical analysis, the one emphasizing on the acuity of historical fact interpretation using framework appoarch encompassing several theories. Considering the result of research, it can be concluded that: (1) Economic crisis in indonesia at 1998 Th, consist of the exchanged system too release without surveillance, rupiah depreciation level is low in the tail mitre sill, the private foreign debt and the national banking system is too weak, (2) IMF as international institution was kept the economic stabilization in the world give effort to Indonesia in financial order when Indonesia government had a help to repair the economic crisis. The program wich IMF gave has very kinds and controversial because IMF put in with another interest that make the foreign can officiously in government policy. The another interest obstruct the economic expansion in Indonesia. IMF assistance like as temporary and not long hold in economic expansion, (3) Cooperation between IMF and Indonesia during six year appear many impact which positive or negative, however the impact is more negative because IMF not pretend Indonesia as a partner but a debt slave. For any country can kept the economic stabilization that is to be compression in economic and politics by IMF and another international institution. This action to kept existence of universal state to the developing nation