Abstrak
Analisis Hubungan Keputusan Masyarakat Dengan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Memilih Jasa Layanan Asuransi Jiwa Di Semarang
Oleh :
Maya Kartika Sari - F1110019 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Penelitian ini bertujuan untuk a) mengetahui karakteristik masyarakat sebagai nasabah dan bukan nasabah asuransi jiwa di Semarang, b) hubungan antara variabel pemanfaatan asuransi jiwa, lokasi perusahaan asuransi jiwa, dan pelayanan terhadap nasabah dengan keputusan masyarakat (nasabah) untuk memilih produk asuransi jiwa di Semarang, dan c) mengetahui hubungan antara variabel persepsi masyarakat dan lokasi perusahaan asuransi jiwa dengan keputusan masyarakat (bukan nasabah) untuk memilih produk asuransi jiwa di Semarang. Teknik pengambilan sampel melalui Snowball Sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner dan diukur dengan skala likert. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan Chi Square.
Karakteristik responden nasabah asuransi jiwa sebagian besar berjenis kelamin laki-laki, berumur 30 – 39 tahun, sudah menikah, pendidikan terakhirnya adalah sarjana, dan penghasilan per bulan sebesar Rp 10.000.000,00 – Rp 20.000.000,00. Karakteristik responden bukan nasabah asuransi jiwa sebagian besar berjenis kelamin perempuan, berumur 20 – 29 tahun, belum menikah, pendidikan terakhirnya adalah diploma, dan penghasilan per bulan sebesar Rp 2.000.000,00 – Rp 10.000.000,00. Untuk pekerjaan responden nasabah maupun bukan nasabah adalah sebagai pegawai swasta. Pemanfaatan dan lokasi perusahaan asuransi jiwa memiliki keterkaitan dengan keputusan masyarakat untuk memilih jasa layanan asuransi jiwa di Semarang. Pelayanan terhadap nasabah tidak memiliki keterkaitan dengan keputusan masyarakat untuk memilih jasa layanan asuransi jiwa di Semarang. Persepsi masyarakat tentang asuransi jiwa dan lokasi perusahaan asuransi jiwa memiliki keterkaitan dengan keputusan masyarakat untuk memilih jasa layanan asuransi jiwa di Semarang. Perusahaan asuransi jiwa di Semarang sebaiknya lebih memperhatikan dan memberikan pengertian kepada masyarakat tentang pentingnya memiliki asuransi jiwa untuk proteksi diri dan perencanaan keuangan.