Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegara Dan Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegara Melalui Metode Quantum Teaching Pada Siswa Kelas Viii Smp Muhammadiyah Salatiga

Oleh :
Rakijo - S811108032 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui apakah penerapan metode Qantum Teaching dapat meningkatan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran PKn pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah Salatiga; (2) apakah penerapan metode Qantum Teaching dapat meningkatan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran PKn pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah Salatiga. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Nara sumber dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, dan siswa. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis kualitatif yang meliputi unsur reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Penerapan metode Qantum Teaching dapat meningkatan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran PKn pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah Salatiga. Hal ini terlihat dari persentase motivasi belajar siswa yang mengalami peningkatan. Sebelum diberikan tindakan berupa penggunaan metode quantum teaching motivasi belajar siswa dalam kategori tinggi hanya mampu mencapai persentase sebesar 17.24% atau sebanyak 5 siswa. Setelah diberikan tindakan motivasi belajar siswa mengalami peningkatan menjadi 51.72% atau sebanyak 15 siswa pada siklus I dan menjadi 82.76% atau sebanyak 24 siswa pada siklus II. (2) Penerapan metode Qantum Teaching dapat meningkatan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran PKn pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah Salatiga. Peningkatan prestasi belajar siswa terlihat dari peningkatan rata-rata dan juga persentase ketuntasan belajar siswa. Sebelum diberikan tindakan berupa penggunaan metode quantum teaching rata-rata belajar siswa hanya mampu mencapai nilai 65.00 dengan persentase ketuntasan sebesar 38%. Setelah diberikan tindakan rata-rata nilai siswa mengalami peningkatan menjadi 70.17 dengan persentase sebesar 66% pada siklus I dan menjadi 76.75 dengan persentase sebesar 90% pada siklus II.