Abstrak


Pengaruh Pemberian Sari Buah Stroberi Terhadap Kerusakan Histologis Sel Ginjal Mencit Akibat Paparan Parasetamol


Oleh :
Pratita Komalasari - G0009168 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang : Sari buah Stroberi diketahui mengandung vitamin C, antosianin dan asam elagik yang memiliki khasiat sebagai antioksidan kuat dan anti-inflamasi. Penelitian ini bertujuan menguji efek sari buah Stroberi dalam mencegah kerusakan histologis sel ginjal mencit (Mus musculus). Subyek dan Metode : Penelitian menggunakan rancangan penelitian Randomized Controlled Trial (RCT). Sampel sebanyak 28 ekor mencit (Mus musculus) jantan dengan galur Swiss Webster berusia 2-3 bulan, berat badan ± 20 gram dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu: KK (akuades), KP I (akuades+parasetamol), KP II (Parasetamol+sari buah Stroberi dosis 416 mg/20 g BB), KP III (Parasetamol+sari buah Stroberi dosis 832 mg/20 g BB). Pemberian perlakuan selama 14 hari, parasetamol diberikan pada hari ke-12, 13, 14. Pada hari ke-15 mencit dikorbankan dengan cara neck dislocation. Setiap mencit diambil ginjal kanan dan kirinya, dari tiap ginjal dibuat 2 irisan secara frontal pada daerah pertengahan ginjal. Tiap irisan dibaca dan dihitung jumlah sel yang rusak dari tiap 50 sel di tubulus proksimal ginjal. Preparat ginjal dibuat dengan metode blok parafin dengan pengecatan Hematoksilin Eosin (HE). Pengamatan preparat jaringan ginjal menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 1000 kali. Data yang diperoleh dianalisis dengan Uji One-Way Analysis of Variant (ANOVA) dan Post Hoc test. Hasil Penelitian : Mean kerusakan ginjal KK = 7,61±1,786, KP I= 37,07±2,905, KP II= 29,64±3,540, KP III=22,39±3,403. Diperoleh perbedaan bermakna dari nilai rerata jumlah kerusakan sel epitel tubulus proksimal ginjal pada semua pasangan antarkelompok data. Simpulan Penelitian : Pemberian sari buah Stroberi (Fragaria x annanassa) mencegah kerusakan histologis sel ginjal mencit yang dipapar parasetamol, namun belum bisa memberikan efek yang sama seperti kelompok KK (p < 0.001).