Pengembangan Model Latihan Teknik Semes Bolavoli

Oleh :
Aziz Amrulloh - A121008006 - Sekolah Pascasarjana

Latar belakang penelitian ini adalah penguasaan keterampilan semes (smash) pemain bolavoli tingkat intermediet yang belum baik dan belum adanya model-model latihan teknik semes bolavoli secara khusus yang diberikan untuk pemain bola voli putra tingkat intermediet di Gunungkidul. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyusun model latihan teknik semes yang baik, melaksanaan uji coba produk pengembangan, dan melaksanaan uji efektifitas produk untuk mengetahui hasil uji keefektifan model latihan teknik semes untuk peningkatan penguasaan keterampilan semes pemain bolavoli putra tingkat intermediet di Gunungkidul. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah “metode penelitian pengembangan, (Research and Development)”. Tahap pertama adalah analisis kebutuhan dengan menggunakan metode wawancara bebas terpimpin untuk mengetahui permasalahan yang ada di Gunungkidul berkaitan dengan olahraga bolavoli untuk pemain tingkat intermediet, dari hasil wawancara diketahui bahwa penguasaan keterampilan semes bolavoli pemain putra tingkat intermediet masih belum baik dan belum adanya program latihan yang secara khusus melatih teknik semes untuk pemain putra tingkat intermediet di Gunungkidul. Tahap kedua adalah pembuatan produk, dalam hal ini model latihan teknik semes didasarkan pada kajian teoritis, sehingga dirumuskan dalam susunan sebagai berikut: (1) Teori umum bolavoli, (2) Analisis kebutuhan fisik bolavoli. (3) Teori umum latihan. (4) Teori latihan teknik. (5) Program latihan teknik semes untuk bolavoli. (6) Evaluasi penguasaan keterampilan semes bolavoli. Selanjutnya peneliti melakukan evaluasi pengembangan produk model latihan teknik semes bolavoli yang telah disusun kepada para ahli akademisi dan praktisi bolavoli sehingga didapatkan skor rata-rata akhir 82,59% yang menunjukan bahwa rancangan produk pengembangan model latihan teknik semes untuk bolavoli tingkat intermediet yang telah disusun bisa diuji cobakan pada tahap selanjutnya. Hasil masukan dan saran dari para ahli disimpulkan bahwa produk model latihan teknik semes bolavoli ini sudah cukup jelas dan cukup valid untuk digunakan. Kemudian selanjutkan dilakukan uji coba produk yang telah disusun. Uji coba kelompok kecil dengan jumlah subjek 6 orang menggunakan instrumen angket dengan jumlah pertanyaan 12 buah. Hasil uji kelompok kecil adalah 72,78%. Uji coba kelompok besar dengan subjek 12 orang dengan hasil 76,11%. Dari hasil uji coba produk maka dapat diinterpretasikan bahwa selanjutnya layak untuk di uji efektifitaskan. Tahap yang ketiga adalah uji efektifitas produk dengan membandingkan dua kelompok, satu kelompok diberi perlakuan produk pengembangan dan kelompok lain diberi perlakuan secara konvensional dengan penggunakan tes awal dan tes akhir. Nilai beda untuk masing-masing kelompok berdasarkan tes adalah: Nilai beda tes 1 yaitu open semes kelompok eksperimen 18%, kelompok kontrol 6%. Nilai beda tes 2 yaitu semi semes kelompok eksperimen 19%, kelompok kontrol 4%. Nilai beda tes 3 yaitu kuick semes kelompok eksperimen 24%, kelompok kontrol 6%. Kesimpulan akhir dinyatakan bahwa produk pengembangan model latihan teknik semes bolavoli terbukti efektif meningkatkan penguasaan keterampilan semes bolavoli pemain putra tingkat intermediet di Gunungkidul.