Abstrak


Pemilihan Portofolio Optimal Dengan Menggunakan Bayesian Information Criterion (Bic)


Oleh :
Eko Utoro - M0108041 - Fak. MIPA

Saham merupakan suatu sertifikat atau piagam yang memiliki fungsi sebagai bukti kepemilikan perusahaan dengan berbagai aspek penting. Kumpulan investasi yang dimiliki oleh institusi ataupun perorangan disebut portofolio. Portofolio dapat memberikan informasi besarnya proporsi return yang optimal dalam suatu instrumen, sehingga investor dapat menentukan besarnya alokasi dana yang diinvestasikan. Salah satu metode untuk pemilihan saham dalam pembentukan portofolio optimal adalah bayesian information criterion (BIC). BIC dipilih dalam membantu membedakan saham relevan dan tidak relevan secara konsisten pada portofolio sehingga banyak saham yang terdapat pada portofolio dapat diestimasi secara optimal. Dalam pemilihan portofolio yang dimasukkan adalah sahamsaham yang mempunyai nilai BIC terkecil dari jumlah return yang berbeda-beda dari tiap saham. Pemilihan portofolio optimal dengan menggunakan BIC diterapkan dalam penutupan harga saham pada 8 perusahaan manufaktur dibidang otomotif. Nilai BIC paling minimum yaitu -48.232327 didapatkan saat return saham sebesar 129 data. Portofolio yang tersusun merupakan gabungan dari 6 saham yang direkomendasikan untuk menginvestasikan modal 40.53% ke PT. Astra Internasional Tbk, 14.36% ke PT. Gajah Tunggal Tbk, 11.90% ke PT. Goodyear Indonesia, 8.69% ke PT. Indospring Tbk, 12.11% ke PT. Multi Prima Sejahtera, dan 12.41% ke PT. Indomobil Sukses International Tbk.