Abstrak


Penerapan Metode Regresi Logistik Pada Aplikasi Pemilihan Organisasi Mahasiswa


Oleh :
Arif Rohmadi - M0508031 - Fak. MIPA

Organisasi merupakan tempat mahasiswa belajar kepemimpinan,kerjasama, public speaking, diskusi,dan menulis. Masalah muncul ketika mahasiswa dihadapkan untuk memilih organisasi yang sebaiknya diikuti. Banyak mahasiswa bimbang ikut organisasi karena takut mengganggu kuliah, ada juga yang bingung memilih karena banyaknya organisasi yang ada. Oleh karena itu, perlu adanya suatu aplikasi yang dapat membantu mahasiswa dalam memilih organisasi. Salah satu metode yang dapat diimplementasikan ke dalam aplikasi adalah Regresi logistik. Regresi Logistik merupakan metode yang dapat melakukan perankingan item berdasarkan pertimbangan probabilistik. Pada penelitian ini, dilakukan pengujian terhadap 161 data mahasiswa MIPA UNS menggunakan metode Regresi Logistik dengan model pemasukan data Enter dan Stepwise. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akurasi prediksi terbaik diperoleh dari penggunaan model Enter dengan prosentase prediksi benar untuk 4 urutan teratas pilihan organisasi sebesar 92,55% (44.72% rekomendasi pertama, 26.09% rekomendasi kedua, 16.15% rekomendasi ketiga, dan 5.59% rekomendasi keempat) dibanding dengan model Stepwise dengan prosentase prediksi benar 86.96% (41.61% rekomendasi pertama, 19.25% rekomendasi kedua, 21.12% rekomendasi ketiga, dan 4.97% rekomendasi keempat). Akan tetapi, model Stepwise memiliki keunggulan dalam hal efisiensi karena hanya menggunakan 3 kriteria user (IPK, tingkat semester, dan uang saku/bulan), sedangkan model Enter menggunakan 6 kriteria user (IPK, jarak kos/rumah, alat transportasi, tingkat semester, uang saku, dan kerja sampingan).