Abstrak


Kajian Kuat Lekat Tulangan Bambu Petung Dan Bambu Wulung Polos Study Of Bond Strength Plain Petung Bamboo And Wulung Bamboo Reinforcement


Oleh :
Muhammad Bagus Karuniarta Putra - I1105005 - Fak. Teknik

Saat Ini Penggunaan Baja Sebagai Tulangan Semakin Meluas. Beton Dengan Tulangan Baja Merupakan Perpaduan Yang Kuat, Sehingga Beton Bertulang Banyak Digunakan Sebagai Bahan Bangunan. Namun Penggunaan Baja Sebagai Tulangan Memiliki Beberapa Kendala, Antara Lain Harga Yang Mahal Dan Ketersediaan Bahan Pembuat Baja (Bijih Besi) Semakin Terbatas, Sehingga Lama-Kelamaan Akan Habis. Oleh Karena Itu, Dipakailah Bambu Sebagai Alternatif Pengganti Baja Karena Harganya Yang Murah Dan Merupakan Sumber Daya Yang Dapat Diperbaharui. Salah Satu Persyaratan Dalam Struktur Beton Bertulang Adalah Adanya Lekatan Antara Tulangan Dengan Beton Sehingga Apabila Pada Struktur Beton Tersebut Diberikan Beban Tidak Akan Terjadi Selip Antara Tulangan Dan Beton, Oleh Sebab Itu Perlu Ditinjau Kuat Lekat Tulangan Bambu Pada Beton Normal. Metode Dalam Penelitian Ini Adalah Eksperimental Laboratorium. Benda Uji Berupa Silinder Diameter 15 Cm Dan Tinggi 30 Cm. Di Bagian Tengah Benda Uji Ditanam Tulangan Dengan Panjang Penanaman 15 Cm. Tulangan Berupa Baja Polos Dengan Diameter 10 Mm Dan Bambu Pipih Polos Dengan Dimensi Panjang 50 Cm, Lebar 1,5 Cm, Dan Tebal 0,52 Cm. Tulangan Bambu Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Ada 2 Variasi, Yaitu Bambu Wulung Polos Dan Bambu Petung Polos. Kemudian Dibandingkan Hasilnya Antara Tulangan Baja Dengan Tulangan Bambu. Dari Hasil Pengujian Diperoleh Nilai Kuat Lekat Rata – Rata Beton Dengan Tulangan Baja Polos Adalah 0,288456 Mpa. Kuat Lekat Rata – Rata Beton Dengan Tulangan Bambu Petung Polos Adalah 0,018733 Mpa. Kuat Lekat Rata – Rata Beton Dengan Tulangan Bambu Wulung Polos Adalah 0,017359 Mpa. Perbandingan Kuat Lekat Rata – Rata Tulangan Baja Polos Terhadap Tulangan Bambu Polos Secara Keseluruhan Berkisar Antara 14 – 15 Kali