Studi Komparasi Metode Stad Dan Tgt Ditinjau Dari Memori Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Sub Pokok Bahasan Minyak Bumi Pada Siswa Kelas X.3 Dan X.5 Sma N 1 Teras Boyolali Tahun Ajaran

Oleh :
Lela Widya Kristi - K3308090 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui adanya pengaruh metode pembelajaran Student Teams-Achievement Divisions (STAD) dan Teams Games Tournament (TGT) terhadap prestasi belajar siswa. (2) Mengetahui pengaruh kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kimia. (3) Mengetahui adanya interaksi antara metode pembelajaran Student Teams- Achievement Divisions (STAD) dan Teams Games Tournament (TGT) dengan kemampuan memori terhadap prestasi belajar kimia. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Sampel diambil dengan teknik Cluster Random Sampling dengan populasi penelitian seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 teras Boyolali tahun ajaran 2011/ 2012.. Pengumpulan data menggunakan teknik tes dan nontes (angket). Teknik tes untuk prestasi kognitif dan kemampuan memori, sedangkan teknik nontes (angket) untuk prestasi afektif. Analisa data menggunakan Analisis Variansi dua jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) Terdapat pengaruh metode pembelajaran TGT dan STAD terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek kognitif kelas X semester genap SMA Negeri 1 Teras Boyolali. Hal ini ditunjukkan dari rerata prestasi belajar kognitif siswa pada pembelajaran TGT 73,00 lebih tinggi daripada pembelajaran STAD dengan rerata 67,38. Tidak terdapat pengaruh metode pembelajaran TGT dan STAD terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek afektif kelas X semester genap SMA Negeri 1 tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini ditunjukkan dari rerata prestasi belajar afektif siswa pada pembelajaran TGT 145,32 relatif sama daripada pembelajaran STAD dengan rerata 140,55. (2)Terdapat pengaruh kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek kognitif kelas X semester genap SMA Negeri 1 Teras Boyolali tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini ditunjukkan dari rerata prestasi belajar kognitif siswa pada memori tinggi 74,75 lebih tinggi daripada memori rendah dengan rerata 65,62. Tidak terdapat pengaruh kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek afektif kelas X semester genap SMA Negeri 1 Teras Boyolali tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini ditunjukkan dari rerata prestasi belajar afektif siswa pada memori tinggi 146,36 relatif sama daripada memori rendah dengan rerata 140,28. (3) Tidak terdapat interaksi antara metode pembelajaran TGT dan STAD dengan kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek kognitif kelas X semester genap SMA Negeri 1 Teras Boyolali tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini dapat ditunjukkan dari besarnya Fhitung (1,24) < Ftabel (4,00). Tidak terdapat interaksi antara metode pembelajaran TGT dan STAD vii dengan kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa materi minyak bumi pada aspek afektif kelas X semester genap SMA Negeri 1 Teras Boyolali tahun pelajaran 2011/2012. Hal ini dapat ditunjukkan dari besarnya Fhitung (0,04) < Ftabel (4,00).