Abstrak


Pengaruh Pembelajaran Kimia Dengan Pendekatan Ctl (Contextual Teaching And Learning) Melalui Metode Eksperimen Dan Proyek Terhadap Prestasi Belajar Ditinjau Dari Minat Berwirausaha Siswa Pada Materi Destilasi Kelas X Smk Negeri 2 Sukoharjo Tahun Pelajar


Oleh :
Wahyu Anggriani - K3308060 - Fak. KIP

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah: 1) Terdapat pengaruh penggunaan pendekatan CTL melalui metode eksperimen dan metode proyek terhadap prestasi belajar siswa pada materi Destilasi, 2) Terdapat pengaruh minat berwirausaha siswa terhadap prestasi belajar pada materi Destilasi. 3) Terdapat interaksi antara penggunaan pendekatan CTL melalui metode eksperimen dan metode proyek dengan minat berwirausaha terhadap prestasi belajar siswa pada materi Destilasi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuasi eksperimen dengan rancangan penelitian desain faktorial 2x2. Populasi dan sampel penelitian adalah siswa kelas X Program Keahlian Teknik Kimia Industri SMK N 2 Sukoharjo tahun ajaran 2011/2012 yang terdiri dari dua kelas. Teknik pengumpulan data prestasi belajar, yaitu ranah kognitif dengan metode tes, ranah afektif dan minat berwirausaha dengan metode angket, dan ranah psikomotor dengan metode pengamatan. Teknik analisis data untuk pengujian hipotesis dilakukan dengan anava dua jalan dengan sel tak sama. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) Terdapat pengaruh penggunaan pendekatan CTL melalui metode eksperimen dan metode proyek terhadap prestasi belajar siswa pada materi Destilasi. Berdasarkan reratanya, prestasi belajar siswa yang dikenai pembelajaran CTL dengan metode proyek lebih tinggi daripada siswa yang dikenai pembelajaran CTL dengan metode eksperimen, baik untuk prestasi kognitif (86,2 > 78,8), afektif (77,9 > 76), maupun psikomotor (87,0 > 84,5). 2) Terdapat pengaruh minat berwirausaha terhadap prestasi belajar siswa pada materi Destilasi. Berdasarkan reratanya, prestasi belajar siswa yang memiliki minat berwirausaha tinggi lebih baik daripada prestasi belajar siswa dengan minat berwirausaha rendah, baik untuk prestasi kognitif (83,4 > 81,6), afektif (78,6 > 75,1), maupun psikomotor (87,3 > 84,1). 3) Terdapat interaksi antara penggunaan pendekatan CTL melalui metode proyek dan eksperimen dengan minat berwirausaha terhadap prestasi kognitif siswa, tetapi tidak terdapat interaksi antara penggunaan pendekatan CTL melalui metode proyek dan eksperimen dengan minat berwirausaha terhadap prestasi afektif dan psikomotor siswa pada materi Destilasi.