Abstrak


Studi Komparasi Penggunaan Metode Pembelajaran Team Assisted Individualization (Tai) Dan Numbered Heads Together (Nht) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Dengan Memperhatikan Aktivitas Belajar Siswa (Studi Kasus Pembelajaran Kimia Materi Pokok Kelarutan Dan


Oleh :
Ellya Pradipta - K3308035 - Fak. KIP

Penelitian pada materi pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh Pembelajaran kimia dengan metode pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization (TAI) dan Numbered Heads Together (NHT) terhadap prestasi belajar siswa. (2) Pengaruh aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa. (3) Interaksi antara metode pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dan Numbered Heads Together (NHT) dengan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan penelitian desain faktorial 2 2. Sampel dalam penelitian adalah siswa kelas XI IPA 2 dan XI IPA 1 semester 2 SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali Tahun Ajaran 2011/2012. Pengambilan sampel dilakukan secara Cluster Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes objektif untuk prestasi belajar kognitif, metode angket untuk prestasi belajar afektif dan aktivitas balajar siswa. Analisis data menggunakan ANAVA Dua Jalan dengan Sel Tak Sama. Berdasarkan hasil penelitian pada materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan dapat disimpulkan: (1) Terdapat pengaruh penggunaan metode pembelajaran TAI dan NHT terhadap prestasi belajar siswa aspek kognitif (Fhitung (4,5695) > Ftabel(4,032)). Dari rerata prestasi belajar kognitif antara kelas TAI dan kelas NHT dapat dikatakan bahwa metode TAI lebih baik daripada metode NHT . Akan tetapi tidak terdapat pengaruh penggunaan metode TAI dan NHT terhadap prestasi belajar siswa pada aspek afektif (Fhitung (0,1725) < Ftabel (4,032)). (2) Terdapat pengaruh aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar aspek kognitif (Fhitung (11,058) > Ftabel (4,032)), dimana prestasi belajar aspek kognitif siswa yang memiliki aktivitas belajar tinggi lebih baik daripada prestasi belajar siswa yang mempunyai aktivitas belajar rendah. Namun tidak terdapat pengaruh aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar aspek afektif (Fhitung (2,4058) < Ftabel (4,032)). (3) Tidak terdapat interaksi antara pembelajaran metode TAI dan metode NHT dengan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar aspek kognitif ditunjukkan dengan nilai Fhitung (0,0005) < Ftabel (4,032) dan untuk afektif Fhitung (2,5099) < Ftabel (4,032).