Abstrak


Pengaruh Macam Media Dan Zpt Terhadap Pertumbuhan Cangkok Tanaman Salak Lokal (Salacca Zalacca (Gaertner) Voss) Kecandran Salatiga


Oleh :
Anggi Kris Hadianto - H1106015 - Fak. Pertanian

Salak merupakan tanaman asli Indonesia. Salak memiliki prospek yang baik untuk dikembangkan. Perbanyakan tanaman salak dapat dilakukan secara generatif (biji) dan vegetatif (cangkok anakan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui macam media cangkok dan zat pengatur tumbuh yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan cangkokan tanaman salak lokal dan mengetahui interaksi antara macam media cangkok dengan zat pengatur tumbuh yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan cangkok tanaman salak lokal. (Salacca zalacca (Gaertn.) Voss.). Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2010 sampai Desember 2010, di kebun salak lokal Desa Kecandran Kecamatan Sidomukti Kotamadya Salatiga yang berada pada ketinggian antara 450 – 825 dpl dengan jumlah rata-rata curah hujan adalah 22 mm/hari. Rancangan penelitian disusun secara faktorial menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor perlakuan. Faktor pertama adalah macam media cangkok yaitu tanah : sekam (1 : 1), tanah : sekam : kompos (1 : 1 : 1), tanah : sekam : pupuk kandang sapi (1 : 1 : 1), tanah : sekam : pupuk kandang kambing (1 : 1 : 1). Faktor kedua adalah zat pengatur tumbuh yaitu Rootone F, dan IBA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media cangkokan berupa tanah, arang sekam dan pupuk kandang kambing mampu meningkatkan panjang pelepah, jumlah pelepah, dan keliling bonggol cangkokan salak. Penggunaan ZPT berupa IBA mampu meningkatkan jumlah akar dan menghambat panjang akar cangkokan tanaman salak. Interaksi antara macam media dan ZPT terjadi pada panjang akar cangkokan tanaman salak.