Abstrak


Hubungan Antara Hasil Serologi Igg Antraks Dengan Manifestasi Klinis Yang Timbul Pada Kejadian Luar Biasa Antraks Di Boyolali


Oleh :
Medika Putri Perwita Sari - G0009132 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: KLB (Kejadian Luar Biasa) Antraks Di Boyolali Mengingatkan Akan Pentingnya Metode Diagnosis Yang Cepat Dan Tepat Untuk Menghindari Terjadinya Syok Septikemia. ELISA Efektif Digunakan Untuk Mengukur Titer Antibodi Spesifik Pada Infeksi Bacillus Anthracis. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Hubungan Antara Hasil Serologi Igg Antraks Dengan Manifestasi Klinis Yang Timbul. Metode Penelitian: Penelitian Ini Merupakan Penelitian Observasional Analitik Dengan Pendekatan Cross-Sectional Pada 92 Sampel. Pengambilan Data Dilakukan Di Lokasi KLB Dan Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran UNS. Data Dianalisis Menggunakan Uji Uji Chi Square, Uji Spearman Dan Uji Regresi Logistik Serta Diolah Dengan Statistical Product And Service Solution (SPSS) 17.00 For Windows. Hasil Penelitian: Hasil Serologi Igg Antraks Adalah 53,3% Negatif, 30,4% Positif Dan 16,3% Borderline. Manifestasi Klinis Antraks Kutaneus Terjadi Pada 7,6% Sampel. Data Diuji Dengan Uji Chi Square (P=0,003) Dan Uji Spearman (P=0,000) Yaitu Terdapat Hubungan Antara Hasil Dan Titer Igg Antraks Dengan Timbulnya Manifestasi Klinis. Uji Regresi Logistik (P=0,002) Menyatakan Bahwa Dengan Kenaikan Satu Unit Titer Igg Berperan Menurunkan Kemungkinan Munculnya Manifestasi Klinis Sebesar 0,082 Kali Dengan Nagelkerke S Square Sebesar 43,3% Yang Menunjukkan Bahwa Terjadinya Kenaikan Satu Unit Titer Igg Dapat Menurunkan Kemungkinan Munculnya Manifestasi Klinis Sebesar 0.086 Kali Akan Terjadi Pada 43% Kasus Di Lapangan. Selain Itu Terjadi Variasi Kasus. Simpulan Penelitian: Semua Sampel Dengan Manifestasi Klinis Positif Menunjukkan Hasil Serologi Igg Positif, Kecuali Satu Sampel Menunjukkan Hasil Serologi Igg Borderline. Terdapat Hubungan Antara Hasil Dan Titer Serologi Igg Antraks Dengan Manifestasi Klinis Yang Timbul. Bentuk Hubungan Tersebut Yaitu Setiap Kenaikan Titer Igg Berperan Protektif Terhadap Munculnya Manifestasi Klinis Antraks Kutaneus. Hal Ini Akan Terjadi Pada 43% Kasus Di Lapangan.