Abstrak


Efektivitas Fedep (Forum Of Economic Development And Employment Promotion) Dalam Pengembangan Ukm Batik Di Kabupaten Sragen (Studi Kasus Di Sentra Batik Kecamatan Masaran)


Oleh :
Abdul Muis Indrawan - D0108110 - Fak. ISIP

UKM merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu negara atau daerah. Namun selama ini UKM sendiri kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Di Kabupaten Sragen sendiri untuk mengatasi hal tersebut pemerintah membentuk FEDEP. Kecamatan Masaran merupakan salah satu sentra Batik, namun terdapat banyak UKM yang masih belum berkembang. Oleh karena itu, peneliti ingin meneliti bagaimana efektivitas FEDEP dalam mengembangkan UKM batik di sentra batik di Kecamatan Masaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan harapan dapat mendiskripsikan Efektivitas FEDEP dalam mengembangkan UKM batik di Sragen. Adapun sumber data yang digunakan meliputi data primer yang diperoleh melalui proses wawancara dengan sumber data atau informan dan data sekunder yang berasal dari dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Metode penarikan sampel yang digunakan bersifat purposive sampling yaitu dengan memilih informan yang dianggap tahu dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data. Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data dilakukan dengan menggunakan teknik trianggulasi data yaitu menguji data yang sejenis dari berbagai sumber. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis interaktif yang terdiri atas tiga komponen yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Efektivitas FEDEP dalam mengembangkan UKM batik dapat dilihat dari tahapan-tahapan mulai dari input, proses, dan output. Input yang terdiri dari sumber daya manusia, dana, dan sarana prasarana. Tahapan Proses terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan, dan monitoring serta evaluasi. Untuk menilai outputnya menggunakan tiga indikator yaitu pencapaian tujuan, kepuasan kelompok sasaran, dan daya tanggap klien. Indikator pencapaian tujuan sudah efektif dengan berkembangnya UKM Batik. Dan untuk indikator kepuasan kelompok sasaran juga sudah efektif dengan adanya kepuasan dari UKM batik. Sedangkan indikator daya tanggap klien belum efektif karena masih ada beberapa UKM yang menanggapi negatif terhadap program dari FEDEP. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara umum FEDEP dapat dikatakan cukup efektif dalam mengembangkan UKM Batik dengan berkembangnya UKM-UKM Batik yang telah mengikuti program-program yang diadakan oleh FEDEP.