Abstrak


Efektifitas Cuka Kayu Sebagai Pestisida Nabati Dalam Pengendalian Hama Crocidolomia Pavonana Dan Zat Perangsang Tumbuh Pada Sawi


Oleh :
Nunung Ambarwati - H0708133 - Fak. Pertanian

Sawi merupakan jenis sayuran yang banyak digemari oleh para konsumen di berbagai lapisan masyarakat. Biasanya masyarakat memanfaatkan seluruh bagian tanaman sawi untuk dimakan, kecuali akar. Hal tersebut membuka peluang yang besar untuk pasar jenis sayuran sawi. Dalam pembudidayaan tanaman sawi, salah satu kendala utama yang menjadi penghambat produksi baik secara kualitas maupun kuantitas, adalah adanya serangan organisme pengganggu tanaman. Pada umumnya, petani melakukan pengendalian dengan menggunakan pestisida sintetik (kimia) yang sangat membahayakan bagi lingkungan dan manusia itu sendiri. Oleh karena itu, digunakan cuka kayu yang merupakan limbah pertanian untuk mengatasi masalah tersebut guna meningkatkan kuantitas maupun kualitas tanaman sawi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas cuka kayu sebagai pestisida nabati dan zat perangsang tumbuh pada tanaman sawi serta konsentrasinya yang paling efektif. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta dan Wates, Panekan, Magetan mulai bulan April sampai Agustus 2012. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan penentuan satuan unit sampel adalah satu Crocidolomia pavonana dan satu tanaman sawi. Percobaan disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pada keadaan lingkungan yang seragam. Penelitian dilakukan dengan melakukan uji pendahuluan di laboratorium dan selanjutnya dilakukan uji efektfitas di laboratorium dan di lapangan. Uji pendahuluan digunakan untuk mengetahui mortalitas dan kemampuan makan. Selanjutnya dilakukan uji efektifitas. Uji di laboratorium untuk mengetahui biologi dan kemampuan makan, sedangkan di lapangan untuk mengetahui intensitas serangan hama, tinggi tanaman, jumlah daun, dan berat tanaman sawi. Intensitas serangan hama dapat dihitung dengan melakukan skoring pada daun yang terserang. Hasil penelitian menunjukan bahwa Cuka kayu tidak efektif sebagai pestisida nabati dalam pengendalian hama Crocidolomia pavonana pada sawi. Cuka kayu mempercepat siklus hidup Crocidolomia pavonana. Cuka kayu dapat membantu mempertinggi dan memperbanyak daun tanaman sawi sehingga bisa dikatakan efektif sebagai zat perangsang tumbuh tanaman sawi. Semakin besar konsentrasi cuka kayu yang diberikan, pertumbuhannya bertambah (baik tinggi maupun jumlah daun tanaman sawi).