;

Abstrak


Corporate Governance Dan Pengungkapan Lingkungan Berdasarkan Iso 14001 Di Indonesia


Oleh :
Sri Supatminingsih - S4309043 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengungkapan lingkungan di Indonesia, menguji perbedaaan level pengungkapan lingkungan pada perusahaan yang bersertifikasi ISO 14001 antara perusahaan jasa dan perusahaan manufaktur . Penelitian ini juga menguji pengaruh corporate governance terhadap pengungkapan lingkungan. Corporate governance diproksikan sebagai jumlah anggota dewan komisaris, proporsi anggota komisaris independen, jumlah rapat dewan komisaris, jumlah anggota komite audit, proporsi anggota komite audit independen,dan jumlah rapat komite audit. Dalam penelitian ini ukuran perusahaan dan jenis industri digunakan sebagai variabel kontrol. Pengungkapan lingkungan diukur dengan elemen ISO 14001. Sampel dalam penelitian ini 60 perusahaan bersertifikasi ISO 14001 dan 60 perusahanaan non ISO14001 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2009 dan 2010. Pemilihan sampel dilakukan dengan purposive sampling. Tehnik analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik, statistik diskriptif dan pengujian hipotesis menggunakan regresi berganda, t-test, dan ANNOVA. Hasil penelitian menunjukkan rerata pengungkapan lingkungan di Indonesia sebesar 60,71% untuk perusahaan yang bersertifikasi ISO 14001 dan 25,98% untuk perusahaan yang tidak bersertifikasi ISO 14001. Ada perbedaan level pengungkapan pada perusahaan yang bersertifikasi ISO 14001 antara perusahaan jasa dan perusahaan manufaktur. Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan tingkat signifikasi 0,05 variabel yang berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan lingkungan adalah proporsi komite audit independen. Variabel kontrol ukuran perusahaan dan tipe industri berpengaruh terhadap pengungkapan lingkungan pada level 10%.