Peningkatan Kemampuan Menulis Narasi Dengan Metode Curah Gagasan (Brainstorming) Pada Siswa Kelas Viic Mtsn Geneng Ngawi Tahun Pelajaran 2011/2012

Oleh :
Nunun Ni’matul Khaya - K1208109 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses dan kualitas hasil dalam pembelajaran menulis narasi siswa kelas VIIC MTsN Geneng Ngawi tahun pelajaran 20111/2012. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu: (1) tahap perencanaan, (2) tahap pelaksanaan tindakan, (3) tahap observasi, dan (4) tahap refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIIC MTsN Geneng Ngawi yang berjumlah 28 siswa. Objek penelitian ini adalah peningkatan kemampuan menulis narasi dengan metode curah gagasan (brainstorming) dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Sumber data dalam penelitian ini meliputi; (1) dokumen, (2) informan, dan (3) tempat dan peirstiwa. Teknik pengumpulan data melalui: (1) observasi, (2) wawancara, (3) kajian dokumentasi, dan (4) tes. Uji validitas data menggunakan triangulasi sumber data dan triangulasi metode. Teknik analisis data dengan menggunakan dengan teknik analisis komparatif deskriptif. Data yang telah terkumpul dari hasil penelitian dianalisis secara kritis dengan membandingkan hasil tindakan setiap siklus dengan indikator ketercapaian tindakan yang telah ditentukan peneliti sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan menulis narasi dengan metode curah gagasan (brainstorming) pada siswa kelas VIIC MTsN Geneng Ngawi. Dalam pembelajaran menulis narasi, peningkatan keaktifan siswa selama proses pembelajaran terefleksi dari (a) keaktifan selama apersepsi, (b) minat dan motivasi siswa saat mengikuti kegiatan pembelajaran, dan (3) keaktifan dan perhatian siswa saat guru menyampaikan materi. Peningkatan proses pembelajaran siswa ditunjukkan dengan peningkatan persentase ketuntasan dari satu siklus ke siklus berikutnya. Persentase keaktifan siswa pada siklus I sebesar 60,72%, sedangkan pada siklus II 82,15%. Peningkatan kemampuan menulis narasi siswa juga dapat dilihat dari meningkatnya jumlah siswa yang mampu menulis narasi atau siswa yang mencapai ≥ 70 pada tiap siklusnya. Pada survei awal, persentase ketuntasan sebesar 35, 72%. Pada siklus I menjadi 60,72% dan pada siklus II menjadi 85,72%. Peningkatan kemampuan menulis narasi siswa ini ditandai dengan meningkatnya (a) isi, (2) organisasi, (3) kosakata, (4) pengembangan bahasa, dan (5) mekanika penulisan. Simpulan penelitian ini adalah penerapan metode curah gagasan (brainstorming) dapat meningkatkan kemampuan menulis narasi siswa kelas VIIC MTsN Geneng tahun pelajaran 2011/2012.