;

Abstrak


Pembelajaran Ipa Dengan Pendekatan Kontekstual Melalui Metode Poe Dan Eksperimen Ditinjau Dari Kemampuan Menggunakan Alat Ukur Dan Kemampuan Verbal Siswa (Studi Pada Pembelajaran Getaran Dan Gelombang Untuk Siswa Kelas Viii Smp Muhammadiyah 4 Yogyakarta


Oleh :
Aris Nurkholis - S83110201 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan pendekatan kontekstual dengan menggunakan metode pembelajaran POE dan eksperimen, kemampuan menggunakan alat ukur, kemampuan verbal dan interaksinya terhadap prestasi belajar. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimental. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta tahun pelajaran 2011/2012, sebanyak 8 kelas. Sampel penelitian ditentukan secara acak dengan teknik cluster random sampling sebanyak dua kelas yaitu kelas VIII A dan kelas VIII B. Kelas eksperimen 1 dengan metode POE dan kelas eksperimen 2 dengan metode eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkan data prestasi belajar kognitif dan kemampuan menggunakan alat ukur, sedangkan metode angket untuk mendapatkan informasi prestasi belajar afektif. Uji hipotesis penelitian menggunakan anava tiga jalan dengan desain faktorial 2x2x2 dan frekuensi sel tidak sama. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh penggunaan metode pembelajaran eksperimen dan POE terhadap prestasi kognitif (pvalue = 0,002) dan afektif (p-value = 0,003). (2) Tidak ada pengaruh kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif (p-value = 0,055) dan afektif (pvalue = 822). (3) Terdapat pengaruh kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif (pvalue = 0,000) dan afektif (p-value = 0,000). (4) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur terhadap prestasi kognitif (p-value = 0,757) dan afektif (p-value = 0,741). (5) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif (p-value = 0,630) dan afektif (p-value = 0,637). (6) Tidak ada interaksi antara kemampuan menggunakan alat ukur dengan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif (pvalue = 601) dan afektif (p-value = 0,966). (7) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan menggunakan alat ukur dan kemampuan verbal terhadap prestasi kognitif (p-value = 0,897) dan afektif (p-value = 0,444).