Abstrak
Pengembangan Model Perbaikan Waktu Tunggu Pelanggan Dengan Menggunakan Fungsi Kerugian Kualitas Taguchi Dan Kurva Belajar Untuk Sistem Antrian Single Channel Single Server
Oleh :
Bitayani Widihastanti - I0307032 - Fak. Teknik
Antrian panjang pada fasilitas pelayanan menyebabkan lamanya waktu
tunggu pelanggan. Waktu tunggu pelanggan merupakan ukuran sistem kinerja
pelayanan yang paling banyak digunakan oleh perusahaan. Hal ini disebabkan
karena lamanya waktu tunggu pelanggan dapat mempengaruhi kepuasan
pelanggan. Kehilangan kepuasan pelanggan dapat menyebabkan timbulnya
kerugian kualitas bagi perusahaan. Maka, salah satu solusi dari permasalahan ini
adalah dengan memperbaiki waktu tunggu pelanggan untuk meningkatkan
kualitas pelayanan dan kepuasan pelanggan.
Pengurangan waktu tunggu pelanggan dapat dilakukan dengan melakukan
perbaikan pelayanan yang terus-menerus, misalnya pemeliharaan pada proses
kontrol, perbaikan alat dan proses atau pengadaan pelatihan karyawan. Namun,
hal tersebut membutuhkan biaya investasi yang besar untuk proses pembelajaran.
Dalam hal ini, biaya investasi dinyatakan sebagai fungsi dari learning rate dalam
bentuk fungsi kuadratik. Learning rate atau yang disebut dengan tingkat
pembelajaran merupakan presentase dari penurunan waktu tunggu pelanggan.
Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan model yang dapat
mengurangi besarnya waktu tunggu dan total biaya yaitu biaya kerugian kualitas
dan investasi. Penelitian ini menggabungkan model antrian M/M/1, Ek/M/1, dan
M/G/1 dengan menggunakan fungsi kerugian kualitas Taguchi dan kurva belajar
untuk memperbaiki waktu tunggu pelanggan. Fungsi kerugian kualitas Taguchi
digunakan untuk mengukur besarnya biaya kerugian kualitas akibat ketidakpuasan
pelanggan saat mengantri. Kurva belajar digunakan untuk merepresentasikan
proses pembelajaran karyawan.
Learning rate adalah variabel keputusan dalam penelitian ini. Learning rate
yang optimal diperoleh dari turunan pertama fungsi total biaya. Model tersebut
diselesaikan dengan menggunakan bantuan software MAPLE 15.0. Hasil analisis
menunjukkan bahwa perubahan tingkat pelayanan dapat menyebabkan perubahan
pada tingkat pembelajaran dan besarnya total biaya.