Abstrak


Perancangan Business Process Dan Standard Operating Procedure (Sop) Di Sd Muhammadiyah Palur


Oleh :
Dicky Rahmad Afriyanto - I0307007 - Fak. Teknik

SD Muhammadiyah Palur adalah salah satu sekolah dasar milik Yayasan Muhammadiyah. SD ini mulai membuka kelas program khusus sejak tahun ajaran 2007/2008 dengan sistem full day school sehingga memerlukan skema proses bisnis yang baik untuk melaksanakan aktivitasnya. Struktur organisasi yang ada berupa struktur organisasi matriks yang masih terlalu terpusat. Peran kepala sekolah sangat mendominasi dengan rentang kendali yang besar sehingga apabila tidak ada koordinasi yang baik maka pelaksaanaa aktivitas di sekolah dapat terganggu. Belum ada panduan yang baku dalam pelaksanaan aktivitas sekolah. Oleh karena itu diperlukan perancangan ulang struktur organisasi, perancangan skema proses bisnis, dan perancangan standard operating procedure (SOP). Penelitian ini menggunakan metode competitive benchmarking terhadap SDN 15 Surakarta dan SD Muhammadiyah 1 Surakarta. Melalui competitive benchmarking akan diperoleh informasi tentang performansi terbaik dari sekolah tersebut. Perancangan proses bisnis dilakukan menggunakan model Business Process Improvement (BPI) yang merupakan langkah perombakan terhadap proses bisnis yang telah berjalan untuk memperbaiki atau memberikan proses yang baru. Dari proses bisnis yang telah ada dipelajari setiap aktivitas pekerjaan yang ada di dalam proses bisnis di sekolah dasar kemudian dijabarkan secara detail ke dalam SOP. Selanjutnya dilakukan verifikasi terhadap rancangan SOP yang telah dibuat kepada kepala sekolah dan seluruh pendidik dan tenaga kependidikan yang ada. Penelitian ini menghasilkan struktur organisasi matriks dengan spesialisasi pekerjaan yang lebih fokus yaitu dengan menambahkan dua orang wakil kepala sekolah (bidang kesiswaan dan sarana prasarana serta bidang kurikulum dan kemuhammadiyahan), dan bagian tata usaha yang dilengkapi SIM untuk mengatur administrasi dan keuangan. Hasil rancangan skema proses bisnis lebih jelas sehingga diharapkan tujuan sekolah dasar dapat tercapai. Rancangan SOP yang dihasilkan terdiri dari tiga belas SOP.