Perbedaan tingkat kecemasan siswa kelas IX yang tinggal bersama orang tua kandung dengan yang tidak dalam menghadapi ujian nasional di kecamatan Kerjo, Karanganyar

Oleh :
Nindya Putri Permata Risadayu - G0009151 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Kecemasan merupakan kekhawatiran, kegelisahan, ketakutan, dan rasa tidak tentram yang biasanya dihubungkan dengan ancaman bahaya. Ujian Nasional serta perbedaan tinggal bersama orang tua kandung dan yang tidak dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya kecemasan bagi siswa kelas IX. Siswa yang tidak tinggal bersama orang tua kandung merasa lebih cemas karena kurang mendapat dukungan dan pengawasan langsung dari orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan adanya perbedaan tingkat kecemasan pada siswa kelas IX yang tinggal bersama orang tua kandung dengan yang tidak dalam menghadapi ujian nasional di Kecamatan Kerjo, Karanganyar. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan dengan subjek siswa kelas IX yang tinggal bersama orang tua kandung dan yang tidak di SMP Muhammadiyah 5 Kerjo, MTs Muhammadiyah 3 Kerjo, dan SMP Negeri 2 Kerjo. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dilanjutkan random sampling setelah diseleksi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi penelitian. Subjek mengisi (1) Formulir biodata, (2) Kuesioner L-MMPI untuk mengetahui kejujuran responden dalam mengisi kuesioner, (3) Kuesioner T-MAS untuk mengetahui skor kecemasan. Diperoleh data sebanyak 68 subjek penelitian dan dianalisis menggunakan uji Chi-Square melalui program SPSS 17.00 for Windows. Hasil Penelitian: Penelitian ini menunjukkan nilai X2 Chi-Square adalah 0,108, sedangkan p adalah 0,742 atau p > 0,05 yang berarti tidak terdapat perbedaan tingkat kecemasan siswa kelas IX yang tinggal bersama orang tua kandung dengan yang tidak dalam menghadapi ujian nasional di Kecamatan Kerjo, Karanganyar. Simpulan Penelitian: Tidak terdapat perbedaan tingkat kecemasan siswa kelas IX yang tinggal bersama orang tua kandung dengan yang tidak dalam menghadapi ujian nasional di Kecamatan Kerjo, Karanganyar. Background: Anxiety is the worrying, nervous, fear, and sense of unpeace that usually associated with danger. National examinations as well as differences in living with biological parents or not can be the one cause of anxiety for students in 9th grade. Students who do not live with biological parents feel more anxious because of lack of support and direct supervision of a parent. This research aims to determine whether there is a difference level of anxiety of 9th grade students who live with their biological parents compare to who do not in facing national examination in Kerjo District, Karanganyar. Methods: This research is a descriptive analytic using cross sectional approach that implemented of 9th grade students who live with biological parents and who do not in SMP Muhammadiyah 5 Kerjo, MTs Muhammadiyah 3 Kerjo, and SMP Negeri 2 Kerjo as subjects. The samples were carried out by purposive sampling and random sampling after being selected based on inclusion and exclusion criteria of the research. Subjects filled in (1) curriculum vitae form, (2) L-MMPI questionnaire to determine the honesty of respondents in filling out the questionnaire, (3) T-MAS questionnaire to find out the anxiety scores. 68 subjects of research were obtained as the data and analyzed using Chi Square test through SPSS 17 for Windows. Results: This research shows the value of X2 Chi Square is 0,108, whereas p is 0,742 or p> 0,05, which means there are no differences in anxiety level of 9th grade students who live with their biological parents and who do not in facing national examination in Kerjo District, Karanganyar. Conclusion: There are no differences in anxiety level of 9th grade students who live with their biological parents and who do not in facing national examination in Kerjo District, Karanganyar