Abstrak
Degradasi Kuat Tekan Beton Tipe High Volume Fly Ash-Self Compacting Concrete Akibat Serangan Asam
Oleh :
Fatkhulloh - I1110022 - Fak. Teknik
Serangan asam sulfat terhadap beton umumnya menyebabkan pelapukan dan penghancuran senyawa hasil proses hidrasi antara semen dan air karena adanya pengikatan unsur CaO bebas oleh H2SO4 yang mudah mengurai menjadi Ca(OH)2 yang bersifat lunak dan mudah mengembang. Beton yang mengalami pelapukan secara tidak langsung nilai kuat tekannya akan berkurang. Kondisi ini oleh para peneliti terdahulu dapat dikurangi pengaruhnya dengan penambahan fly ash yang diperoleh dari limbah batu bara. Penambahan fly ash dalam beton telah banyak dilakukan termasuk dalam pembuatan beton jenis Self Compacting Concret (SCC) atau beton yang dapat memadat sendiri. Fly ash dalam campuran beton digunakan sebagai filler dan pozzolan. Beton yang menggunakan fly ash dengan kandungan lebih dari 50% dikenal dengan sebutan High Volume Fly Ash Concrete (HVFAC).
Penelitian ini menggunakan metode Building Research Establishment (BRE) dengan memodifikasi perbandingan jumlah agregat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh agresi larutan asam yaitu larutan Asam Sulfat (H2SO4) terhadap kuat tekan beton tipe high volume fly-ash self compacting concrete (HVFA-SCC). Larutan asam sulfat yang ditinjau dengan konsentrasi 5%. Pengujian kuat tekan dilakukan terhadap 54 buah benda uji berbentuk silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Pada penelitian ini menggunakan penggantian sebagian semen dengan fly ash untuk membuat benda uji silinder. Variasi penggantian sebagian semen dengan fly ash dibagi dalam 3 variasi yaitu; 35%, 55% dan 65% dan umur rendaman yaitu; 7, 28 dan 56 hari. Kuat tekan diuji pada umur 7, 28 dan 56 hari.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penggantian sebagian semen terhadap kuat tekan pada beton HVFA-SCC yang direndam dalam air cenderung mengurangi nilai kuat. Nilai kuat tekan akan semakin menurun sebanding dengan penambahan kadar fly ash. Nilai kuat tekan beton yang terendah terjadi pada kadar fly ash sebesar 65% dengan umur beton 7 hari yaitu 10,94 MPa. Sedangkan nilai kuat tekan terendah pada beton HVFA-SCC yang direndam dalam larutan asam sulfat terjadi pada kadar fly ash sebesar 65% dengan umur beton 28 hari yaitu 9,34 MPa.
Kata kunci: kuat tekan, larutan, fly ash, high volume fly ash concrete, self compacting concrete.