Abstrak


Pemodelan Banyaknya Penderita Kardiovaskular Di Surakarta Berdasarkan Faktor Demo Grafi Dengan Regresi Spasial


Oleh :
Eny Sri Wulandari - M0109023 - Fak. MIPA

Salah satu penyakit tidak menular adalah penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular) yang merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Permasalahan kasus ini juga terjadi di Jawa Tengah, salah satunya di Surakarta. Penelitian ini memodelkan banyaknya penderita kardiovaskular di Surakarta berdasarkan faktor demografi yang meliputi jenis kelamin, umur, dan pendidikan dengan model regresi spasial. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa banyaknya penderita kardiovaskular tersebut memiliki dependensi pada nilai lag model sehingga dapat disajikan dengan model spasial lag atau spatial autoregressive model dan faktor demografi yang paling berpengaruh adalah banyaknya penduduk yang berusia 60 tahun atau lebih dari 60 tahun, dengan nilai R2 sebesar 62,5%. Hal ini berarti 62,5% kasus banyaknya penderita kardiovaskular di Surakarta dapat dijelaskan oleh banyaknya penduduk yang berusia 60 tahun atau lebih dari 60 tahun.