Pengukuran Tingkat Kesadaran Merek Pada Harian Joglosemar

Oleh :
Dewi Marstyaningrum - F3210020 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesadaran merek masyarakat kota Surakarta pada Harian Joglosemar yang didasarkan pada tingkatan puncak pikiran, pengingatan kembali terhadap merek, pengenalan merek dan tidak menyadari merek. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat kota Surakarta dengan jumlah sampel adalah 100 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik nonprobabilitas yaitu dengan metode pengambilan sampel yang mudah. Sumber data yang digunakan ada dua yaitu sumber data primer yang diperoleh dari kuesioner dan sekunder yang diperoleh dari PT. Joglosemar Prima Media. Untuk mengukur tingkat kesadaran merek masyarakat kota Surakarta pada Harian Joglosemar, digunakan analisis deskriptif dengan cara mengelompokkan atau memisahkan komponen yang relevan dari keseluruhan hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari responden. Berdasarkan hasil analisis deskriptif, dapat disimpulkan Solopos merupakan surat kabar yang paling diingat dengan prosentase sebesar 40% dan surat kabar yang paling diketahui dengan prosentase sebesar 41%. Untuk pengingatan merek, harian joglosemar memperoleh prosentase terbanyak yaitu sebanyak 46%. Pada pengenalan merek, mayoritas responden yaitu sebanyak 67% mengenal Harian Joglosemar dan telah menuliskannya pada pertanyaan sebelumnya, meskipun demikian tidak sedikit responden yang belum pernah membeli Harian Joglosemar yaitu sebanyak 59%, selain itu yang tidak menyadari merek Harian Joglosemar sebesar 8%. Sumber media informasi yang dipilih responden untuk mengetahui Harian Joglosemar yaitu sebanyak 29% melalui media lainnya yang selain disebutkan pada kuesioner, yaitu loper koran.