Abstrak
Penggunaan Model Kooperatif Tipe Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Pergerakan Nasional (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas V SD Negeri Gawan 01, Tanon, Sragen Tahun 2013)
Oleh :
Ayu Mutiara Kasih - K7109040 - Fak. KIP
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep pergerakan nasional siswa kelas V SDN Gawan 01, Tanon, Sragen melalui model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model kooperatif tipe Snowball Throwing, dan variabel terikatnya adalah pemahaman konsep pergerakan nasional. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Gawan 01, Tanon, Sragen Tahun 2013 yang berjumlah 24 siswa. Data primer dalam penelitian ini adalah siswa dan guru, sedangkan data sekunder yakni RPP, dan Kurikulum. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Uji validitas data pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif komparatif, teknik analisis kritis, dan teknik analisis interaktif yang terdiri dari tiga komponen yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model kooperatif tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan pemahaman konsep pergerakan nasional pada siswa kelas V SD Negeri Gawan 01, Tanon, Sragen tahun 2013. Peningkatan pemahaman konsep tersebut dapat dibuktikan dengan meningkatnya nilai pemahaman konsep siswa pada setiap siklus yaitu nilai rata-rata penerapan konsep siswa saat kondisi awal sebesar 59,5, pada siklus I nilai rata-rata penerapan konsep siswa menjadi 74,5, pada siklus II nilai rata-rata penerapan konsep siswa meningkat menjadi 80,83, dan pada siklus III penerapan konsep siswa meningkat menjadi 85,25. Sebelum dilaksanakan tindakan, peserta didik yang memperoleh nilai lebih dari atau sama dengan KKM (≥75) hanya sebanyak 2 siswa (8,33%), pada siklus I meningkat menjadi 13 siswa (54,17%), pada siklus II meningkat menjadi 18 siswa (75%), dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 22 siswa (91,67%). Simpulan penelitian ini adalah penggunaan model kooperatif tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan pemahaman konsep pergerakan nasional pada siswa kelas V SD Negeri Gawan 01, Tanon, Sragen tahun 2013. Kata Kunci: pergerakan nasional, model kooperatif tipe Snowball Throwing, pemahaman konsep