Abstrak


Konsep pengendalian mutu dan haccp (hazard analysis critical control point) dalam proses pembuatan geplak waluh di ukm “bu nanik” Salatiga


Oleh :
Maya Citra Suwaryaningrum - H3110023 - Fak. Pertanian

Geplak adalah makanan khas kota Bantul yang terbuat dari parutan kelapa dan gula pasir atau gula jawa, yang rasanya manis. Industri geplak umumnya dapat ditemui di daerah Bantul, Yogyakarta, yang pada umumnya diusahakan oleh industri rumah tangga. Geplak waluh merupakan diversifikasi produk olahan pangan dari buah waluh. Makanan inovasi ini ikut berpartisipasi meningkatkan kesejahteraan para petani di daerah Getasan, Salatiga. Tujuan dari pelaksanaan Praktek Quality Control ini adalah : Mengetahui proses pembuatan GEPLAK WALUH Bu Nanik, Mengevaluasi konsep pengendalian mutu yang dapat diterapkan dalam proses pembuatan GEPLAK WALUH Bu Nanik dari bahan baku, proses produksi dan produk akhir berdasarkan SNI 01-4298-1996, Merancang konsep HACCP yang dapat diterapkan pada pembuatan GEPLAK WALUH Bu Nanik. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam kegiatan ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan pencatatan. Pengendalian mutu pada pembuatan geplak waluh meliputi pengendalian mutu pada bahan baku, proses produksi, dan produk akhir. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada bahan baku kelapa, waluh dan gula pasir bukan CCP, sedangkan pada proses produksi yang merupakan CCP yaitu penyangraian dan pengemasan. Dari hasil analisis uji pada produk geplak waluh kadar air 16,2%, gula dihitung sebagai sakarosa 32,661%, angka lempeng total 3,2x102, asam lemak bebas 0,98%, serat kasar 3,09%. Perancangan konsep HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point) pada proses produksi geplak waluh ini dilakukan dengan menggunakan analisis pengambilan keputusan (Decision Tree). Identifikasi menunjukkan adanya bahaya yang merupakan Critical Control Point (CCP). Kata Kunci : Proses Produksi geplak waluh, Pengendalian Mutu, HACCP