Abstrak


Implementasi Program Kesehatan Reproduksi Remaja oleh Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana untuk Mewujudkan Tegar Remaja di Kecamatan Barat Kabupaten Magetan


Oleh :
Alfi Rizka Rahmawati - D0108015 - Fak. ISIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan program Kesehatan Reproduksi Remaja yang dilaksanakan di Kecamatan Barat Kabupaten Magetan serta faktor yang mempengaruhi keberhasilan pelaksanaannya. Dalam penelitian ini faktor yang digunakan sebagai indikator yang dapat mempengaruhi terhadap keberhasilan atau kegagalannya dengan menggunakan model implementasi kebijakan menurut George C. Erward III yang meliputi faktor komunikasi, faktor sumber daya, faktor disposisi (sikap pelaksana), dan faktor struktur birokrasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data interaktif. Pengujian validitas dilakukan dengan teknik triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksaaan program KRR ini dilaksanakan melalui 3 tahapan yaitu Pendataan, Pendekatan informal dan formal kepada tokoh agama dan masyarakat dan melakukan koordinasi dengan PIK-KRR dengan dilakukannya kegiatan melalui (komunikasi, informasi dan edukasi (KIE), penyuluhan, konseling dan orientasi/ pelatihan). Dalam pelaksanaan ini terdapat adanya faktor pendukung dan faktor pengambat. Faktor yang dapat mendukung didalam program KRR ini berupa faktor disposisi karena hal ini menyangkut tentang keberhasilan pelaksanaan program KRR hal ini terbukti bahwa Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana sudah menjalin kerjasama dengan dinas pendidikan, dinas kesehatan, KUA. Sedangkan faktor penghambatnya diantaranya adalah kurangnya kualitas SDM maka atasan memberikan solusi dengan mengadakan pelatihan (diklat) kepada masing-masing PLKB. Dan juga masih kurangnya koordinasi melalui kegiatan komunikasi antara aparat dengan masyarakat sehingga masyarakat kurang memperhatikan terhadap program KRR yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi remajanya. Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan, dapat disimpulkan bahwa program Kesehatan Reproduksi Remaja untuk mewujudkan Tegar Remaja dalam pelaksanaan di Kecamatan Barat sudah berjalan dengan optimal akan tetapi masih perlu dilakakukan perbaikan untuk kelancaran program Kesehatan Reproduksi Remaja .