Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Investasi Di Indonesia Tahun 1990-2010

Oleh :
Terezia Mei Indriarti Pinto - F1110033 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi investasi pada kerangka waktu jangka panjang dan jangka pendek di Indonesia. Variabel yang digunakan adalah inflasi (INF), tingkat suku bunga (riil) (TSB), Produk Domestik Bruto (PDB), dan tenaga kerja (TK). Data yang dipergunakan adalah data sekunder yang bersifat kuantitatif dan diperoleh dari berbagai sumber dalam kurun waktu dari tahun 1990 – 2010 dengan jenis data runtun waktu (times series) dan metode yang digunakan adalah pendekatan kointegrasi dan pendekatan ECM (Error Correction Model). Metode ini juga dapat menganalisis fenomena ekonomi jangka panjang dan jangka pendek serta mengkaji konsisten tidaknya model dengan teori ekonomi. Berdasar hasil estimasi pada jangka panjang, koefisien variabel tingkat suku bunga (riil), PDB, dan tenaga kerja signifikan terhadap investasi pada tingkat kepercayaan 95%, untuk jangka pendeknya hanya variabel tingkat suku bunga (riil) saja yang signifikan pada tingkat kepercayaan 99% dan berkorelasi negatif, sedangkan nilai R-squared sebesar 88,56%, artinya bahwa variabel inflasi, tingkat suku bunga (riil), PDB, dan tenaga kerja mampu menjelaskan variabel investasi, sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model. Hasil F-hitung > F-tabel (8,606 > 2,767), sehingga H0 ditolak, sedangkan hasil uji t menyatakan bahwa PDB(-1) dan ECT signifikan pada α=5%. Upaya peningkatan investasi di Indonesia dapat dilakukan dengan menjaga kestabilan tingkat suku bunga (riil) bagi kredit investasi, peningkatan kualitas tenaga kerja, dan terus mengupayakan peningkatan PDB untuk mendorong masuknya investasi yang lebih baik lagi. Kata kunci: investasi (INV), inflasi (INF), tingkat suku bunga (riil) (TSB), Produk Domestik Bruto (PDB), tenaga kerja (TK), dan ECM.