Abstrak


Perbedaan Pengaruh Latihan Individu Dan Berpasangan Terhadap Kemampuan Passing Bola Bawah Sepakbola Pada Siswa Sekolah Sepakbola Putra Jambangan Sragen Usia 12-14 Tahun


Oleh :
Husein Apriyanto - K5609044 - Fak. KIP

Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh latihan individu dan berpasangan terhadap kemampuan passing bola bawah dalam permainan sepak bola pada siswa usia 12 -14 tahun sekolah sepakbola putra jambangan, (2) Metode latihan yang lebih baik pengaruhnya antara metode latihan individu dan berpasangan terhadap kemampuan passing bola bawah pada siswa sekolah sepakbola putra jambangan usia 12 -14 tahun Jenispenelitian yang digunakanadalahpenelitian eksperimen.Subyek dalam penelitian ini adalah siswa usia 12-14 tahun siswa sekolah Sepakbola Putra Jambangan, teknik pengumpulan data yang digunakanadalahpopulasi. Teknikanalisis data yang digunakandalampenelitianiniadalahuji - tdengan uji prasyarat uji reliabilitas, ujinormalitas dan ujihomogenitas. Berdasarkan hasil penelitian dan hasil analisis data yang telah dilakukan, dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan latihan passing bola bawah sepakbola secara individu dan berpasangan terhadap kemampuan passing bola bawah sepakbola pada siswa Sekolah Sepakbola Putra Jambangan Sragen Usia 12-14 tahun (t hitung = 2,208 > t tabel= 2,145) (2) Metode latihan passing bola bawah sepakbola secara individu lebih baik pengaruhnya terhadap kemampuan passing bola bawah sepakbola pada siswa Sekolah Sepakbola Putra Jambangan Sragen Usia 12-14 tahun. Peningkatan kemampuan passing bola bawah sepakbola kelompok I (kelompok yang mendapat perlakuan metode latihan individu) = 77,61%> kelompok II (kelompok yang diberi perlakuan metode latihan berpasangan) = 50%. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) terdapat perbedaan pengaruh antara metode latihan individu dan berpasangan yang signifikan, (2) penerapan metode latihan individu bisa lebih baik karena terbukti meningkatkan hasil passing bola bawah sepakbola dibandingkan dengan menggunakan metode latihan berpasangan