Abstrak


Prosedur Penerimaan dan Pendistribusian Barang di Bagian Logistik PT Kusumahadi Santosa Karanganyar


Oleh :
Farida Yuli Maryani - D1510099 - Fak. ISIP

Prosedur penerimaan dan pendistribusian barang dilakukan oleh bagian gudang PT Kusumahadi Santosa agar setiap penerimaan dan pendistribusian barang dapat dilakukan sesuai dengan standart yang dilakukan sehingga produksi dapat dilakukan dengan baik. Tugas Akhir ini dilakukan untuk mengetahui prosedur penerimaan dan pendistribusian barang di bagian gudang PT Kusumahadi Santosa, serta untuk memenuhi syarat dalam memperoleh sebutan Ahli Madya pada Program Diploma III Manajemen Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pembahasan prosedur penerimaan dan pendistribusian barang di bagian logistik PT Kusumahadi Santosa Karanganyar dengan berbagai referensi dari beberapa sumber dan pendapat serta teori-teori dari para ahli, sehingga dapat diketahui bagaimana prosedur penerimaan dan pendistribusian barang di bagian logistik PT Kusumahadi Santosa Karanganyar. Metode pengamatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yang memusatkan pada masalah yang ada pada saat penelitian dilakukan atau masalah yang bersifat aktual. Observasi diadakan untuk menggali data dari sumber data yaitu narasumber, peristiwa serta dokumen dan arsip. Wawancara dilakukan kepada narasumber dan melakukan analisis terhadap dokumen yang terkait dengan prosedur penerimaan dan pendistribusian barang di bagian logistik PT Kusumahadi Santosa Karanganyar. Hasil pengamatan ini dapat disimpulkan bahwa setiap penerimaan dan pendistribusian barang harus melalui pihak gudang terlebih dahulu. Secara lebih rinci prosedur penerimaan yang dilakukan mulai dari menerima informasi dari satpam, memeriksa kelengkapan dokumen barang, memeriksa kesesuaian dokumen barang dengan barang, melakukan pencatatan, kemudian menginput data ke komputer sedangkan prosedur pendistribusian barang yaitu menginformasikan ke departemen, menerima keputusan, mengirimkan barang jika segera digunakan, membuat TTB, meneliti TTB, kemudian mendistribusikan TTB dan barang kepada departemen pengguna. Dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala. Dari beberapa kendala tersebut saran yang dapat diberikan adalah mengkomunikasikan barang yang diretur ke bagian pengadaan logistik, pemberitahuan kepada setiap supplier bahwa setiap barang yang masuk harus melalui gudang, dilakukan perawatan komputer dengan melakukan service sehingga dalam proses penerimaan dan pendistribusian barang dapat berjalan dengan lancar, departemen pengguna meminta barang sebelum stock habis sehingga tidak mengganggu proses produksi.