Evaluasi pelaksanaan pajak bumi dan bangunan dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan di KP PBB Surakarta

Oleh :
Yulia Endah Kusumaningrum - F3403072 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK Latar belakang dari permasalahan ini adalah masih banyaknya Wajib Pajak yang belum melakukan kewajiban perpajakannya. Dalam pelaksanaannya, baik proses pendaftaran maupun pembayaran atau pelunasan pajak masih banyak tunggakan pajak yang belum dilunasi karena berbagai hal. Terhambatnya pelaksanaan tersebut akan menghambat kelancaran pembangunan baik di Daerah Tingkat I maupun di Daerah Tingkat II. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pencapaian anggaran penerimaan PBB dan BPHTB, mengetahui hambatan-hambatan yang menjadi kendala dalam pelaksanaan pemungutan PBB dan BPHTB, dan mengetahui upaya-upaya yang dilakukan KP PBB dalam pelaksanaan pemungutan PBB dan BPHTB di KP PBB Surakarta. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pemungutan PBB dan BPHTB di KP PBB Surakarta selama empat tahun yaitu dari tahun anggaran 2002 sampai dengan tahun anggaran 2005 dapat dikatakan belum efektif. Hal ini dikarenakan adanya beberapa hambatan. Hambatan yang paling utama dari tahun ke tahun yaitu kurangnya kesadaran Wajib Pajak dalam membayar utang pajaknya dan kinerja aparat yang masih belum tegas. Saran yang dapat penulis berikan untuk mengoptimalkan pelaksanaan pemungutan PBB dan BPHTB adalah dengan meningkatkan kinerja profesionalismemya dengan menjalin koordinasi dengan instansi yang terkait.